Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dubes RI di Swiss: Tiap Tahun 15-20 Orang Tenggelam di Sungai Aare, Tempat Eril Hilang

Duta Besar RI untuk Swiss Muliaman Hadad mengatakan bahwa setiap tahun ada 15-20 kasus orang terseret arus atau tenggelam saat berenang di Sungai Aare.
Sungai Aare di Swiss menjadi topik hangat yang diperbincangkan masyarakat Indonesia sejak kabar anak sulung Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz menghilang terbawa arus sungai tersebut./Istimewa
Sungai Aare di Swiss menjadi topik hangat yang diperbincangkan masyarakat Indonesia sejak kabar anak sulung Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz menghilang terbawa arus sungai tersebut./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Duta Besar RI untuk Swiss Muliaman Hadad mengatakan bahwa setiap tahun ada 15-20 kasus orang terseret arus atau tenggelam saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss.

Diketahui, anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz alias Eril hilang di Sungai Aare, Bern Swiss pada Kamis (26/5/2022) waktu setempat.

"Dari mereka kami peroleh informasi setiap tahun kejadian serupa kira-kira terjadi 15-20 kasus setiap tahun," kata Muliaman dalam jumpa pers, Sabtu (28/5/2022).

Menurut dia, kasus serupa cukup banyak karena Sungai Aare merupakan tempat orang berenang. Dia juga menyebut bahwa banyak peringatan dan rambu-rambu di Sungai Aare yang disebar oleh pemerintah daerah setempat. Selain itu, ada website dari pemerintah lokal terkait Sungai Aare.

"Setiap saat kita juga bisa mengecek website pemerintah lokal, soal informasi sungai yang juga sering menjadi acuan masyarakat, berapa suhu air hari ini, pemerintah sudah sampaikan data tersebut, termasuk data soal arus," kata Muliaman.

Seperti diketahui, Emmeril hilang saat berenang di Sungai Aaree, Swiss, pada saat arus sungai deras.

Saat peristiwa terjadi, Ridwan Kamil sedang melakukan perjalanan dinas di Inggris bersama delegasi Pemprov Jabar. Sementara, istri dan kedua anaknya berada di Swiss untuk mencari sekolah jenjang S2 bagi Eril.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper