Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Korupsi Mafia Pelabuhan, Kejagung Panggil Dua Mantan Pejabat Bea Cukai

Kejaksaan Agung (Kejagung) mencecar dua orang mantan petinggi Direktorat Jenderal Bea Cukai Jawa Tengah dan Semarang terkait perkara korupsi mafia pelabuhan.
Gedung Kejaksaan Agung Republik Indonesia di Jakarta. /Bisnis-Samdysara Saragih
Gedung Kejaksaan Agung Republik Indonesia di Jakarta. /Bisnis-Samdysara Saragih

Bisnis.com, JAKARTA — Kejaksaan Agung (Kejagung) mencecar dua orang mantan petinggi Direktorat Jenderal Bea Cukai Jawa Tengah dan Semarang terkait perkara korupsi mafia pelabuhan.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Ketut Sumedana mengatakan kedua eks Petinggi Ditjen Bea Cukai Jawa Tengah dan Semarang itu adalah Heri Kurniawan selaku Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean (TMP) A Semarang tahun 2017 dan Agus Yulianto selaku Kepala Bidang Penindakan dan Penyidikan Kanwil Direktorat Jenderal Bea Cukai Jawa Tengah dan DI Yogyakarta tahun 2017.

Selain itu, menurut Ketut, turut serta diperiksa juga karyawan PT Eldicitra Kharisma Lestari atas nama Wahyu dalam perkara korupsi kawasan berikat dan kemudahan impor tujuan ekspor (KITE) pada Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Emas.

"Ketiganya telah diperiksa dalam kapasitas sebagai saksi ya," tuturnya, Senin (25/4/2022).

Ketut mengungkapkan bahwa ketiga saksi itu telah diperiksa terkait prosedur kawasan berikat dan kemudahan impor tujuan ekspor (KITE) Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Emas.

"Saksi diperiksa untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam kasus korupsi KITE ya," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper