Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BAZNAS dan Wapres Ma'ruf Luncurkan Program 5.000 Santripreneur

BAZNAS dan Wapres Ma'ruf Amin meluncurkan program 5.000 santripreneur dan resmikan gedung kantor BAZNAS
Tangkapan layar video Keterangan Pers BAZNAS-Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin dan Ketua BAZNAS RI Noor Achmad/BPMI Setwapres
Tangkapan layar video Keterangan Pers BAZNAS-Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin dan Ketua BAZNAS RI Noor Achmad/BPMI Setwapres

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI bersama Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin meluncurkan program 5.000 Santripreneur.

Program ini merupakan program pembinaan, pendampingan dan pelatihan bisnis, serta bantuan modal usaha bagi para santri yang ingin menggeluti usaha.

"Alhamdulilah sore hari ini berkat limpahan rahmat dan karunia Allah SWT kita dapat hadir bersama di kantor BAZNAS dalam rangka optimalisasi pengumpulan zakat, infak, sedekah, dan dana sosial keagamaan lainnya (DSKL) melalui BAZNAS sekaligus peresmian Kantor BAZNAS dan peluncuran Santripreneur," kata Wapres Ma'ruf, di Gedung BAZNAS RI, Jakarta, dikutip dari keterangan resmi, Rabu (20/4/2022).

Adapun, program BAZNAS Santripreneur merupakan program lanjutan dari program sebelumnya yang sudah ada, yakni BAZNAS Milenialpreneur yang telah dilaksanakan pada 2020. Namun, yang membedakan adalah BAZNAS Santripreneur lebih ditujukan untuk para santriwan/santriwati lulusan pondok pesantren berusia 17 sampai 30 tahun yang berdomisili di wilayah Jabodetabek dan aktif di bidang wirausaha.

Program itu pun mendapat sambutan baik dari Wapres karena sangat bermanfaat dan merupakan buah positif dari dana zakat, infak, dan sedekah yang ditunaikan masyarakat melalui BAZNAS.

"Saya sekaligus mengapresiasi program-program termasuk mengenai santripreneur. Santripreneur ini saya sebutnya Gusiwan (Santri bagus pinter ngaji usahawan) jadi memang santri tidak hanya pintar ngaji, memang dia harus menjadi mutafakkih fiddin, karena memang ada liyatafakkahu fiddin tapi juga ada perintah untuk imaaratu al-ard di samping tafakkuh fiddin, bagaimana memakmurkan bumi, memberikan tanggung jawab kepada kamu untuk memakmurkan bumi. Saya juga megapresiasi upaya BAZNAS dan jajarannya untuk terus mengawal pengelolaan zakat dengan prinsip 3A Aman Syariah, Aman Regulasi, dan Aman NKRI," ungkap Wapres.

Sementara itu, Ketua BAZNAS RI, Noor Achmad menjelaskan, program Santripreneur ini merupakan bentuk kepedulian BAZNAS kepada para santri untuk semakin berkembang dalam setiap aspek, termasuk penguatan pesantren dan segala unsur di dalamnya.

Menurutnya, dalam upaya membantu perkembangan santri, BAZNAS juga telah memiliki berbagai program pemberdayaan, baik itu di bidang pendidikan maupun perekonomian.

"Santri Preneur ini sekaligus untuk memperkuat pesantren dan lingkungannya, dan tentu saja sekaligus memperkuat ekonomi syariah di Indonesia. Untuk urusan pesantren, BAZNAS telah banyak program yang diluncurkan di antaranya adalah Kita Jaga Santri, beasiswa santri yang telah kita luncurkan 23.000 beasiswa santri dari yang mendaftar 250.000 lebih, jadi masih sangat banyak yang perlu kita luncurkan lagi. Kemudian pengembangan ekonomi pesantren yang kita juga bekerja sama dengan beberapa pesantren, Alhamdulillah," kata Noor.

Noor berharap, program ini dapat berperan penting dalam peningkatan kesejahteraan hidup para santri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper