Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Alasan Rusia Serang Ukraina, Putin: Warga Sipil Minta Bantuan

Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan, bahwa operasi militer yang dilakukan atas Ukraina untuk melindungi warga sipil dan separatis yang ditindas oleh pemimpin Ukraina.
Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri pertemuan dengan mahasiswa melalui panggilan konferensi video di kediaman negara di Zavidovo, Rusia 25 Januari 2021./Antara-Reutersrn
Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri pertemuan dengan mahasiswa melalui panggilan konferensi video di kediaman negara di Zavidovo, Rusia 25 Januari 2021./Antara-Reutersrn

Bisnis.com, JAKARTA - Rusia resmi melancarkan operasi militer terhadap Ukraina. Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan, bahwa operasi militer yang dilakukan atas Ukraina untuk melindungi warga sipil dan separatis yang ditindas oleh pemimpin Ukraina.

“Keadaannya mengharuskan kita mengambil langkah tegas dan cepat. Warga Republik Donbas meminta bantuan dari Rusia,” ujarnya dalam siaran persnya yang disiarkan media Rusia, dilansir Channel News Asia, Kamis (24/2/2022).

“Tujuannya adalah melindungi warga yang selama 8 tahun menderita akibat serangan dan genosida dari rezim Kyiv,” tambah Putin.

Menurutnya, hal itu berdasarkan artikel 51 bagian 7 PBB dengan persetujuan Federal Rusia dan berdasarkan kesepakatan ratifikasi pada 22 Februari dan untuk membantu warga Donets dan Luhanstk.

Putin pun memperingatkan negara-negara lain bahwa setiap upaya untuk mengganggu tindakan Rusia akan mengarah pada "konsekuensi yang belum pernah mereka lihat."

“Siapapun yang mencoba menghentikan kami dan mengancam keamanan negara kami, warga kami, harus mengetahui bahwa Rusia akan memberi respons dengan segera dan bisa menuntun Anda kepada konsekuensi yang tidak pernah Anda hadapi sebelumnya sepanjang sejarah. Kami siap melakukan segala kemungkinan,” ungkap Putin.

Selain itu, Putin memberikan pilihan kepada tentara Ukraina.

“Kami meminta Anda semua meletakkan senjata dan pulang. Saya jelaskan, pasukan Ukraina yang mengikuti permintaan ini, bisa bebas pergi dari area militer dan bisa kembali ke keluarganya,” tuturnya.

Alasan Rusia Serang Ukraina, Putin: Warga Sipil Minta Bantuan

Rentetan ledakan dilaporkan terdengar di Kiev, ibu Kota Ukraina dan beberapa kota di dekat garis depan Ukraina timur dan di sepanjang pantai negara itu, beberapa saat setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan operasi militer.

Dilansir dari kantor berita AFP, Kamis (24/2/2022), koresponden AFP juga mendengar ledakan di kota pelabuhan Odessa, Laut Hitam, dekat dengan garis depan daerah kantong pemberontak yang didukung Rusia, dan tepat di seberang laut Krimea yang dicaplok Rusia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Indra Gunawan
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper