Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia kembali mencecar manajemen PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) setelah keterbukaan informasi disampaikan.
Bertanggal 29 Desember 2021, BEI mempertanyakan tiga hal kepada perusahaan dagang elektronik itu, yaitu alasan mundur CEO Bukalapak Rachmat Rachmat Kaimuddin, calon pengganti serta dampak terhadap terhadap perusahaan yang baru saja IPO dan mengumpulkan dana masyarakat Rp21,9 triliun itu.