Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Giring PSI Tak Rela Anies Jadi Presiden RI, Warganet Heboh

Anies adalah salah satu nama yang disebut-sebut sebagai bakal calon presiden pada Pemilu 2024. Selain, Anies ada nama Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Giring Ganesha. JIBI/Bisnis-Nancy Junita @giring
Giring Ganesha. JIBI/Bisnis-Nancy Junita @giring

Bisnis.com, JAKARTA - Plt Ketua Umum DPP PSI Giring Ganesha tidak mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi Presiden RI.

Seperti diketahui, RI akan menggelar Pemilu 2024 yang terdiri atas Pilkada Serentak, pemilihan presiden (pilpres) dan pemilihan legislative (anggota DPR, DPRD).

Anies adalah salah satu nama yang disebut-sebut sebagai bakal calon presiden pada Pemilu 2024. Selain, Anies ada nama Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Ketua DPR RI Puan Maharani.

Giring menyebut, bahwa Anies pembohong, karena berpura-pura peduli pada penderitaan rakyat saat pandemi Covid-19.

“Pura-pura peduli adalah kebohongan Gubernur Anies di tengah pandemi dan penderitaan rakyat. Rekam jejak pembohong ini harus kita ingat, sebagai bahan pertimbangan saat pemilihan presiden 2024. Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan pembohong, jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan Anies Baswedan,” kata Giring dalam video tersebut, yang dikutip dariw ww.psi.id, Selasa (21/9/2021).

Komentar Giring ini membuat warga Twitter ramai. Ada yang mendukung, dan ada pula yang tidak. Berikut beberapa komentar warganet di Twitter:

@adityawputra:Wkwkwkw kasian kasian

@hasanulrizqa:Kamu yg paling merasa punya Indonesia? Gue bkn fanboy Anies, tp eneg sama narasi2 kyk lu ini

@JIHANalmeccaGiring ini siapa si

@pejuangnkri77: Kejauhan lu bawa2 kebohongan ke anies lebih cocok ditujukan ke junjungan lo The King of Lip

@sny5467: Bukan level nya Anies Lo giring masih jauuuuh

Menurut Giring, di hadapan media Anies selalu menampakkan diri peduli dengan penderitaan rakyat di masa pandemic Covid-19.

Untuk menguji hal tersebut, Giring mengajak publik melihat Anies membelanjakan uang rakyat pada masa pandemi.

 “APBD Jakarta yang begitu besar dia belanjakan untuk kepentingan ego pribadi untuk maju sebagai calon presiden 2024. Dia mengabaikan tekanan rakyat yang meminta dia membatalkan rencana balap mobil Formula E dan menggunakan Rp1 triliun uang rakyat untuk acara tidak berguna itu,” kata Giring.

Uang muka acara Formula E dibayar Anies pada saat pemerintah secara resmi mengumumkan negara dalam keadaan darurat karena pandemi.

“Uang sebanyak itu dihabiskan Anies di tengah penderitaan rakyat yang sakit, meninggal dunia, dan hidupnya susah karena pandemi. Uang Rp1 triliun dia keluarkan padahal rakyat telantar tidak bisa masuk rumah sakit yang penuh. Rakyat kesulitan makan karena kehilangan pekerjaan, “ujar Giring.

Ironisnya, di tengah semua penderitaan rakyat, Anies mengatakan menyerah, tidak bisa mengatasi situasi.

Dia mengaku tidak punya dana untuk mengatasi Covid-19 dan meminta pemerintah pusat mengambil alih penanganan Covid-19 di Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nancy Junita
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper