Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Undang Petinggi Partai Koalisi ke Istana, Ketum PAN Ikut Hadir

Seluruh petinggi partai koalisi hadir bertemu Jokowi termasuk dari satu partai di luar koalisi yakni Partai Amanat Nasional (PAN).
Presiden Joko Widodo - Youtube Setpres
Presiden Joko Widodo - Youtube Setpres

Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang para petinggi partai koalisi ke Istana Negara pada Rabu (25/8) sore.

Kabar mengenai pertemuan Jokowi dengan para petinggi partai koalisi dibenarkan oleh Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin.

Dia mengatakan bahwa dalam pertemuan tersebut ada beberapa hal yang dibicarakan, khususnya mengenai penanganan Covid-19.

“Pertama, penjelasan semua yang telah dianggarkan, seperti bantuan untuk masyarakat dalam rangka penanggulangan Covid-19,” kata Ngabalin kepada Bisnis, Rabu (25/8/2021).

Lebih lanjut, dia menuturkan hal lain yang juga dibahas adalah terkait sektor ekonomi yaitu penguatan relaksasi dan pertumbuhan ekonomi setelah pandemi semakin terkendali dan keberhasilan menekan laju penularan Covid-19.

Adapun, dalam pertemuan itu, kata Ngabalin, seluruh petinggi partai koalisi hadir, termasuk dari satu partai di luar koalisi yakni Partai Amanat Nasional (PAN).

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi memanggil para petinggi partai koalisi ke Istana Negara, Jakarta, Rabu (25/8) petang, untuk membahas persoalan penting bangsa.

Berdasarkan keterangan yang disampaikan Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Hasanuddin Wahid, pertemuan berlangsung sekitar pukul 15.00 WIB.

"(Yang hadir) Saya dan Ketua Umum (PKB). (Pembicaraan) Soal yang penting bagi bangsa ini," ujar Hasanuddin Wahid dihubungi di Jakarta, Rabu (25/8/2021).

Menurut Hasanuddin Wahid, dalam pertemuan tersebut Presiden mengundang seluruh partai koalisi yang berada di parlemen.

Dia mengatakan salah satu persoalan yang dibahas tentang menyatunya semua kekuatan dan elemen bangsa untuk bahu membahu dan berjibaku mengatasi pandemi dan mempercepat pemulihan ekonomi.

"Menyatunya semua kekuatan dan elemen bangsa untuk bahu membahu dan berjibaku mengatasi pandemi dan mempercepat pemulihan ekonomi serta mengurai semua hambatan-hambatan yang menghalangi percepatan penanganan pandemi dan pembangunan nasional, baik hambatan peraturan maupun lainnya," ujarnya.

Dia mengatakan PKB mengapresiasi pemerintah yang semakin arif dalam menangani semua persoalan, baik penanganan pandemi, pemulihan ekonomi dan percepatan pembangunan.

"PKB ingin semua elemen bangsa bersatu padu dengan pemerintah untuk mewujudkan itu semua dengan musyawarah dan gotong royong," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper