Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Butuh 2.644 Orang, ATR Buka CPNS 2021. Ini Jadwal Pendaftarannya!

Proses pendaftaran seleksi CPNS Tahun 2021 di Kementerian ATR/BPN dimulai tanggal 30 Juni 2021 sampai dengan 21 Juli 2021. Informasi jadwal seleksi dapat ditemukan di situs resmi www.atrbpn.go.id.
Presiden Joko Widodo membuka rapat kerja nasional Kementerian Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Tahun 2019 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (6/2/2019)./Bisnis-Yodie Hardiyan
Presiden Joko Widodo membuka rapat kerja nasional Kementerian Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Tahun 2019 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (6/2/2019)./Bisnis-Yodie Hardiyan

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) membuka pendaftaran CPNS dengan kebutuhan sebanyak 2.644 orang PNS baru yang mengisi 17 formasi.

Hal ini tertuang dalam pengumuman Nomor 6/Peng-100.KP.03.01.VI/2021 Tentang Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Tahun 2021.

Yulia Jaya Nirmawati, Kepala Biro Hubungan Masyarakat ATR, mengatakan penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) telah sejalan dengan Keputusan Menteri (Kepmen) Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 731 Tahun 2021 tentang Penetapan Kebutuhan Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

“Proses pendaftaran seleksi CPNS Tahun 2021 di Kementerian ATR/BPN dimulai tanggal 30 Juni 2021 sampai dengan 21 Juli 2021. Informasi jadwal seleksi dapat ditemukan di situs resmi www.atrbpn.go.id. Jika terdapat perubahan jadwal karena pandemi, informasinya juga akan disampaikan melalui situs resmi tersebut,” katanya dalam keterangan resmi, Senin (5/7/2021).

Yulia menjelaskan setiap peserta yang akan melamar akan mengikuti beberapa seleksi seperti seleksi administrasi, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), serta Seleksi Kemampuan Bidang (SKB).

SKB dan SKD, katanya, akan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Pelamar, jelasnya, dapat mengikuti ujian di 32 Provinsi di Indonesia. Lokasi ujian tidak harus sama dengan lokasi kelompok penempatan, pelamar dapat menyesuaikan dengan pilihan lokasi ujian yang paling dekat.

Dia menjelaskan penerimaan CPNS Tahun 2021 ini, terdapat dua jenis kebutuhan, yakni kebutuhan umum dan kebutuhan khusus. Kebutuhan khusus ini meliputi tiga kategori yaitu Kebutuhan Khusus Putra/Putri Lulusan Terbaik Berpredikat Cum Laude di jenjang pendidikan sarjana, Kebutuhan Khusus Penyandang Disabilitas serta Kebutuhan Khusus Putra/Putri Papua dan Papua Barat.

“Untuk jenis kebutuhan khusus hanya untuk pelamar yang memenuhi persyaratan kebutuhan khusus,” tambahnya.

Yulia juga mengingatkan bahwa seleksi penerimaan CPNS Kementerian ATR/BPN tidak dipungut biaya apapun. Setiap peserta dan keluarga diminta untuk tidak mempercayai apabila ada pihak tertentu atau calo yang menjanjikan dapat membantu kelulusan setiap tahapan seleksi dengan keharusan menyediakan sejumlah uang atau dalam bentuk lain.

Adapun, tata cara pendaftaran CPNS Kementerian ATR/BPN Tahun 2021 dapat langsung mengakses alamat https://sscasn.bkn.go.id. Selain itu, syarat-syarat terperinci mengenai pendaftaran CASN ini dapat dilihat pada pengumuman melalui situs www.atrbpn.go.id.

"Para peserta juga harus sering-sering mengakses situs resmi Kementerian ATR/BPN karena jika lalai dalam mengetahui perkembangan proses penerimaan ini merupakan tanggung jawab para pelamar,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Thomas Mola
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper