Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Varian Delta akan Dominasi 90 Persen Kasus Covid-19 di Uni Eropa

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa mengabarkan hal itu. Tingkat paparan varian Delta yang sangat menular akan segera mencapai 90 persen di Benua Biru.
Covid-19 Varian Delta. /LIPI
Covid-19 Varian Delta. /LIPI

Bisnis.com, JAKARTA - Tingkat paparan varian Delta yang sangat menular akan segera mencapai 90 persen dari kasus virus Corona baru di Uni Eropa, menurut badan pengendalian penyakit blok itu sembari mendesak negara anggotanya untuk memacu vaksinasi.

Meski varian Alpha yang pertama kali ditemukan di Inggris adalah jenis dominan yang sekarang beredar di Uni Eropa, namun posisi itu diperkirakan akan berubah dengan cepat, menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa.

"Sangat mungkin bahwa varian Delta akan beredar luas selama musim panas, terutama di antara individu yang lebih muda yang tidak ditargetkan untuk divaksinasi," ujar Andrea Ammon, direktur lembaga tersebut seperti dikutip ChannelNewsAsia.com, Kamis (24/6/2021).

Varian Delta, yang pertama kali diidentifikasi di India, lebih menular daripada jenis lainnya, katanya. Dia menambahkan "bahwa pada akhir Agustus akan mewakili 90 persen" kasus baru di UE.

Peringatan lembaga itu keluar ketika Rusia memperingatkan lonjakan infeksi yang tinggi dan diperburuk oleh rendahnya tingkat penyerapan vaksin.

Inggris juga telah mencatat varian Delta sebagai varian dominan, tetapi didukung oleh kampanye vaksinasi yang sukses. Sebanyak 82,5 persen orang dewasa menerima setidaknya satu kali vaksin dan 60 persen terlindungi sepenuhnya.

Sangat penting untuk maju dengan peluncuran vaksin dengan kecepatan yang sangat tinggi untuk menghentikan penyebaran varian dan mengurangi dampak kesehatannya, menurut lembaga itu.

Sampai saat ini, sekitar 30 persen dari mereka berusia 80 tahun ke atas dan dan 40 persen usia 60 tahun ke atas di Uni Eropa yang masih belum sepenuhnya divaksinasi, menurut data tersebut.

"Pada tahap ini menjadi penting bahwa dosis vaksinasi kedua diberikan ... untuk mempercepat tingkat di mana individu yang rentan menjadi terlindungi," kata Ammon.

Lembaga itu memperkirakan bahwa varian Delta (B16172), 40 hingga 60 persen lebih menular daripada varian Alpha (B117).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Channel News Asia
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper