Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lonjakan Tajam, Hampir 10.000 Warga Positif Covid-19 Hari Ini

Kasus konfirmasi Covid-19 melonjak tajam mencapai 9.868 kasus pada Minggu (13/6/2021). Jumlah ini paling tinggi tercatat pascalibur Idulfitri.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat mengunjungi Posko Gabungan Penanganan Covid-19 di Kabupaten Kudus, Minggu (13/6/2021)./Istimewa
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat mengunjungi Posko Gabungan Penanganan Covid-19 di Kabupaten Kudus, Minggu (13/6/2021)./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Kasus konfirmasi Covid-19 melonjak tajam mencapai 9.868 kasus pada Minggu (13/6/2021). Jumlah ini paling tinggi tercatat pascalibur Idulfitri.

Data Satgas Penanganan Covid-19 menunjukkan kenaikan ini menjadikan total kumulatif kasus konfirmasi positif Corona menjadi 1.911.359 kasus. Jumlah ini ditemukan dari 70.468 spesimen yang diperiksa hari ini.

Sementara itu, kasus sembuh hanya naik setengah dari angka konfirmasi yakni 4.655 pasien, sehingga total pasien sembuh mencapai 1.745.091 orang.

Di sisi lain, 149 orang dilaporkan meninggal dunia akibat pandemi ini. Total kasus meninggal akibat virus tersebut menjadi 52.879 orang.

Secara terperinci, kasus aktif Covid-19 113.388 orang atau naik 5.064 dibandingkan Sabtu (12/6/2021). Satgas juga mencatat 108.997 orang telah menjadi suspek akibat virus ini.

Adapun data vaksinasi Covid-19 terbaru menunjukan sedikitnya 31,7 juta masyarakat telah menerima vaksin Covid-19 terdiri dari 20,1 juta orang penerima vaksin dosis pertama dan 11,5 juta orang telah menerima dosis kedua. Pemerintah menargetkan vaksinasi dapat diberikan kepada 40,3 juta orang pada semester pertama 2021.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ganip Warsito meminta para kepala daerah di Pulau Jawa menambah kapasitas tempat tidur bagi pasien Covid-19 hingga 40 persen.

Saat konferensi pers virtual, Ganip menuturkan Gubernur Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan DKI Jakarta telah mempersiapkan sejumlah langkah antisipasi lonjakan kasus Covid-19 pascalibur lebaran.

“Penambah fasilitas kesehatan seperti saya sampaikan berproses penambahan tempat tidur rumah sakit 30 sampai 40 persen di barengi dengan mobilisasi tenaga kesehatan dan relawan medis,” katanya, Minggu (13/6/2021).

Dia mengungkapkan sejumlah faktor menjadi pemicu lonjakan kasus Covid-19 dalam sepekan terakhir. Selain adanya mobilisasi masyarakat dalam aktivitas harian, libur lebaran ikut memicu pergerakan manusia di pelbagai daerah.

Kondisi tersebut membuat penyebaran Covid-19 kian masif. Transmisi virus antarmanusia tidak terhindarkan saat mobilitas masyarakat meningkat, sehingga memperluas persebaran kasus Corona.

Ganip menyebut penerapan disiplin protokol kesehatan termasuk 3M yaitu mencuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker merupakan upaya penting menghentikan laju penularan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rayful Mudassir
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper