Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cara Menkes Tangani Lonjakan Kasus Covid-19 di Kudus dan Bangkalan

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan upaya untuk menangangi lonjakan kasus Covid-19 di Kudus (Jawa Tengah) dan Bangkalan (Jawa Timur).
Menkes Budi Gunadi Sadikin memberikan keterangan pers usai Rapat Terbatas, Senin (10/05/2021), di Jakarta - Humas Setkab/Rahmat
Menkes Budi Gunadi Sadikin memberikan keterangan pers usai Rapat Terbatas, Senin (10/05/2021), di Jakarta - Humas Setkab/Rahmat

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) mengungkapkan pemerintah berupaya untuk menangani kasus lonjakan tinggi yang terjadi di Kudus, Jawa Tengah dan Bangkalan, Jawa Timur pasca Hari Raya Idulfitri.

Upaya pertama yang dilakukan pemerintah dan juga paling penting dengan mengurai tekanan beban yang ada pada rumah sakit dengan cara merujuk pasien ke kota terdekat.

“Nomor satu yang paling penting karena ini urusannya dengan nyawa. Kami mengurai tekanan beban yang ada di rumah sakit dengan cara kita merujuk pasien-pasien yang berat dan sedang ke kota terdekat untuk Kudus ke Semarang dan untuk Bangkalan ke Surabaya,” kata Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan resmi yang dikutip, Rabu (9/8/2021).

Selain itu, pemerintah juga melakukan upaya percepatan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dengan mengirimkan masing-masing 50.000 dosis vaksin ke Kudus dan Bangkalan.

Pengiriman vaksin dalam jumlah besar tersebut dilakukan untuk mengurasi risiko penularan Covid-19 di masyarakat.

“Untuk Kudus kita sudah drop 50.000 vaksin-vaksin khusus untuk daerah Kudus supaya bisa segera disuntikan. Di Bangkalan juga kita akan drop segera 50.000 vaksin," ujarnya.

Berdasarkan keterangan @KemenkesRI di Twitter, kenaikan kasus Covid-19 terjadi pasca arus balik ini diduga karena adanya kluster kerumunan seperti silaturahmi keluarga, pergi ke tempat wisata, dan kunjungan ke daerah sanak saudara.

Hal tersebut terjadi karena kurangnya kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan yang sudah selalu diingatkan pemerintah saat melakukan kegiatan berlangsung.

Dilaporkan lebih dari 300 orang tenaga kesehatan terpapar virus Covid-19 di Kudus. Meskipun begitu, mereka dalam kondisi baik dan masih dalam pengawasa yang ketat.

“Saat ini, dilaporkan lebih dari 300 orang tenaga kesehatan terpapar COVID-19 di Kudus. Seluruhnya telah mendapatkan vaksinasi lengkap COVID-19 dan Alhamdulillah saat ini mereka dalam keadaan baik serta masih dalam pengawasan yang ketat,” kata @KemenkesRI dalam cuitannya seperti dikutip Rabu, (8/6/2021).

Kemenkes RI bersama stakeholder terkait sebelumnya sudah memperkirakan bahwa akan adanya lonjakan pasca libur panjang lebaran dan telah mempersiapkan kondisi terburuk dari peningkatan kasus ini dengan menambah kapasitas ruang isolasi dan ICU khusus Covid-19 di seluruh Indonesia.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper