Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Pembelajaran Tatap Muka, Baru 1,5 Juta Tenaga Pendidik yang Divaksin

Menkes telah mengeluarkan Surat Edaran pada 16 April 2021 untuk memprioritaskan guru dan tenaga pendidik agar divaksinasi untuk mengejar target pembelajaran tatap muka pada Juli 2021.
Ilustrasi petugas kesehatan mempersiapkan vaksin Covid-19./Antara
Ilustrasi petugas kesehatan mempersiapkan vaksin Covid-19./Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Reisa Brotoasmoro mengungkapkan perkembangan terkini terkait vaksinasi Covid-19 untuk tenaga pendidik jelang pembukaan sekolah tatap muka terbatas pada Juli mendatang.

Reisa mengatakan hingga saat ini baru sekitar 1,5 juta guru dan tenaga pendidik yang telah disuntik vaksin Covid-19.

“Berdasarkan SKB 4 menteri, menyatakan pembelajaran tatap muka terbatas perlu dipercepat dengan tetap menjalankan protokol kesehatan dan vaksinasi,” kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 untuk Pemerintah Reisa Brotoasmoro pada konferensi virtual, Senin (31/5/2021).

SKB 4 Menteri pada Maret lalu menyatakan bahwa setelah semua tenaga pendidik divaksin Covid-19 secara lengkap, Pemerintah Pusat, Daerah, Kanwil, dan Kantor Kemenag mewajbkan satuan pendidikan untuk menyediakan layanan pembelajaran tatap muka (PTM).

“Kembali mengaktifkan kegiatan PTM, cakupan vaksinasi harus ditingkatkan. Menurut dashboard vaksinasi, baru sekitar 1,5 juta tenaga pendidik yang divaksinasi dari 5,6 juta guru dan dosen. Isu apapun yang menghalangi harus dihilangkan,” ujar Reisa.

Menkes juga telah mengeluarkan Surat Edaran pada 16 April 2021 untuk memprioritaskan guru dan tenaga pendidik agar divaksinasi untuk mengejar target pembelajaran tatap muka pada Juli 2021.

“Puluhan juta anak Indonesia masih terhalang ikut sekolah daring, kesenjangan kemampuan belajar terlalu besar. Banyak anak-anak kurang beruntung. Kegiatan belajar mengajar yang efektif akan membantu anak memahami ilmu pengetahuan, sehingga vaksinasi guru perlu percepatan,” imbuh Reisa.

Sementara itu, Satgas Covid-19 mencatat hingga Senin (31/5) jumlah penerima vaksin dosis pertama mencapai 16.413.672 orang, sedangkan penerima vaksin dosis kedua mencapai 10.631.835 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Mutiara Nabila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper