Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Grup Toshiba Kena Serangan Siber DarkSide, Data Pribadi Dicuri

DarkSide mengklaim telah mencuri lebih dari 740 gigabit data, termasuk informasi pribadi.
Ilustrasi/youtube
Ilustrasi/youtube

Bisnis.com, JAKARTA - Salah satu unit Grup Toshiba, yakni Toshiba Tec Corp telah mengonfirmasi menjadi korban serangan siber oleh kelompok peretas yang berbasis di Rusia, DarkSide.

Kelompok tersebut diyakini bertanggung jawab atas serangan siber lainnya terhadap jaringan bahan bakar utama di Amerika Serikat (AS).

Melansir Perusahaan Penyiaran Jepang (Nippon Hoso Kyokai/NHK) pada Sabtu (15/5/2021), Toshiba Tec mengatakan anak perusahaan di empat negara Eropa, termasuk Prancis dan Jerman, terdampak oleh perangkat pemeras pada 4 Mei malam. Pihaknya juga menyampaikan tidak ada uang yang telah dibayarkan.

Perusahaan tersebut mengatakan telah merespons dengan menghentikan jaringan dan sistem operasi di antara Jepang dan Eropa, serta juga dalam wilayah Eropa. Ditambahkannya, operasi pengiriman dan penjualan ditunda untuk beberapa hari.

DarkSide mengklaim tanggung jawab dalam web gelap sesaat setelah pukul 1 pagi pada Jumat waktu Jepang. Kelompok tersebut mengatakan pihaknya mencuri lebih dari 740 gigabit data, termasuk informasi pribadi.

Para pejabat Toshiba Tec menyampaikan telah memastikan bahwa tidak ada kebocoran informasi terkait pelanggan sejauh ini. Namun, mereka mengatakan sebagian data mungkin telah dibocorkan oleh para peretas.

Para pejabat tersebut juga mengatakan mereka akan melakukan penyelidikan dengan organisasi eksternal dan bekerja erat bersama otoritas di Eropa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rezha Hadyan
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper