Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hari Raya Kenaikan Isa Almasih, Begini Harapan Presiden Jokowi

Presiden Joko Widodo juga menyampaikan pesan dan salam untuk umat Muslim yang tengah merayakan Idulfitri 1442 H.
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan terkait polemik impor beras melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden / Youtube
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan terkait polemik impor beras melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden / Youtube

Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Kenaikan Isa Almasih kepada umat Nasrani di Tanah Air.

Seperti diketahui, umat Nasrani di seluruh dunia tengah memeringati Hari Raya Kenaikan Yesus Kristus ke Surga pada hari ini atau bersamaan dengan perayaan Idulfitri 1442 Hijriah.

“Kepada saudara-saudaraku umat Kristiani, semoga kedamaian, kasih sayang dan kesehatan senantiasa mengiringi langkah kita semua,” tulis Jokowi melalui akun instagram pribadinya, Kamis (13/5/2021).

Dalam ucapannya itu terselip sejumlah harapan agar kedamaian, kasih sayang dan kesehatan selalu menyertai perjalanan bangsa ini di tengah Pandemi Covid-19.

Sebelumnya, Jokowi juga menyampaikan dirinya tengah merayakan Idulfitri 1442 H. Hanya saja, dia mengaku dirinya tidak mudik pada Idulfitri tahun ini. Dia beralasan tingkat penyebaran Covid-19 di Tanah Air relatif masih mengkhawatirkan.

“Di hari Lebaran ini saya dan anda tak bisa mudik seperti tahun-tahun yang lampau. Pandemi masih mengancam Indonesia, memaksa kita tak leluasa untuk saling bersua,” kata Jokowi.

Dia berharap pandemi Covid-19 dapat segera diatasi sehingga kehidupan dapat kembali normal. Dengan demikian, masyarakat dapat saling menjalin silahturahmi seperti biasanya.

“Semoga wabah ini segera sirna dan kita kembali bertatap muka dan berbagi cerita. Salam dari saya dan keluarga,” tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, jumlah kendaraan yang meninggalkan daerah Ibu Kota pada selama 6-12 Mei 2021 anjlok jika dibandingkan dengan hari biasa. 

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mendata jumlah kendaraan yang meninggalkan wilayah DKI Jakarta mencapai 80.709 unit per Selasa (11/5/2021). Adapun, total kendaraan pada 6-12 Mei 2021 anjlok lebih dari 40 persen dibandingkan hari biasa menjadi 462.560 unit kendaraan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper