Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laju Vaksinasi Turun, Menkeu Ingatkan Tingkatkan Pasokan Vaksin

Ekspor vaksin AstraZeneca dari India sempat tertahan karena kasus Covid-19 yang melonjak sehingga menaruh jeda pada kegiatan eskpor vaksin.
Proses vaksinasi Covid-19 di Kota Kediri, Jawa Timur./Antara
Proses vaksinasi Covid-19 di Kota Kediri, Jawa Timur./Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengingatkan perlunya meningkatkan pasokan vaksin Covid-19 agar dapat mengejar target kekebalan kelompok (herd immunity).

Menurut Menkeu, jumlah vaksinasi harian di Indonesia terlihat mengalami penurunan jika dilihat per 19 April 2021. “Kalau kita lihat, dari jumlah vaksinasi harian agak mengalami penurunan dibandingkan pada minggu pertama bulan April atau akhir Maret lalu,” jelasnya dalam APBN KiTa, Kamis (22/4/2021).

Adapun, Menkeu mengatakan ekspor vaksin AstraZeneca dari India sempat tertahan karena kasus Covid-19 yang melonjak sehingga menaruh jeda pada kegiatan eskpor vaksin. Kini, India bisa mencatat 300.000 kasus per hari setelah sebelumnya sempat mengalami penurunan hingga 10.000 kasus per hari di awal 2021.

Meski begitu, Sri mengatakan vaksinasi di Indonesia tetap berjalan sehingga kini telah mencapai 17 juta dosis sudah disuntikkan. Sebanyak 6,05 juta telah menerima kedua dosis vaksin, dan 4,92 juta telah menerima suntikan dosis pertama.

Di lain sisi, kasus Covid-19 harian di Indonesia terbilang landai di kisaran 5.000 kasus per hari setelah sebelumnya sudah mencapai di bawah 5.000 kasus.

Menkeu lalu mengatakan dengan bergulirnya upaya vaksinasi massal, dan jumlah kasus Covid-19 yang terkendali, maka  kegiatan ekonomi mulai menunjukkan perbaikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dany Saputra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper