Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kecam Bom Makassar, Wapres: Tak Ada Agama Yang Membenarkan Terorisme

Tidak ada agama yang memberikan toleransi atas terjadinya terorisme dan kekerasan.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin. JIBI/Bisnis-Nancy Junita @najwashihab
Wakil Presiden Ma'ruf Amin. JIBI/Bisnis-Nancy Junita @najwashihab

Bisnis.com, BARITO UTARA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta masyarakat supaya mewaspadai aksi radikalisme seiring insiden bom bunuh diri di Makassar dan temuan rakitan bom di Bekasi.

Wapres menegaskan terorisme tidak ada kaitannya dengan agama. Menurutnya, tidak ada agama yang memberikan toleransi atas terjadinya terorisme dan kekerasan.

"Ternyata masih ada sel-sel itu masih ada. Kadang-kadang dia tidak muncul. Tetapi suatu ketika muncul, karena itu kita harus waspada terus," ungkapnya saat meninjau vaksinasi massal di Arena Terbuka Tiara Batara, Kalimantan Tengah pada Selasa (30/3/2021).

Dia meminta masyarakat agar tidak terprovokasi dengan pemahaman dengan kedok agama dalam menyelesaikan persoalan ketidakadilan dengan cara kekerasan dan radikalisme.

Tokoh agama dan tokoh masyarakat diharapkan dapat bekerja sama dengan aparat keamanan guna melakukan pengawasan dan pencegahan tindak radikalisme.

"Pemerintah akan terus melakukan upaya untuk melakukan kontra radikal terorisme. Bagi mereka yang sudah terprovokasi, kita melakukan deradikalisasi dan pembinaan," ujarnya.

Wapres menyebutkan agama tidak akan mengajarkan kekerasa apalagi sampai membunuh orang lain, atau bahkan membunuh diri sendiri.

Belum lama ini terjadi ledakan di Katedral Makassar dan penemuan bom rakitan di tiga lokasi Jakarta, Bekasi, dan Nusa Tenggara Barat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nindya Aldila
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper