Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Covid-19: Bertambah 6.570 Pasien, Kasus Positif Tembus 1,44 Juta

Total orang terinfeksi virus corona di Indonesia mencapai 1.443.853 dan kasus aktif sebanyak 131.753.
Peserta vaksinasi Covid-19 lansia dan pegawai BUMN di GBK, Jakarta mengantre di pintu masuk pelayanan, Selasa (16/3/2021)./Antara
Peserta vaksinasi Covid-19 lansia dan pegawai BUMN di GBK, Jakarta mengantre di pintu masuk pelayanan, Selasa (16/3/2021)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA — Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan penambahan 6.570 kasus Covid-19 baru per hari ini, Kamis (18/3/2021).

Dengan demikian, total orang terinfeksi virus corona di Indonesia mencapai 1.443.853 dan kasus aktif sebanyak 131.753. 

Pada hari yang sama, Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan 6.285 orang telah sembuh. Total pasien sembuh dari Covid-19 di Tanah Air mencapai 1.272.958 orang.

Satgas Penanganan Covid-19 juga melaporkan penambahan 227 pasien Covid-19 yang meninggal dunia pada hari ini. Dengan demikian total  kasus kematian akibat Covid-19 mencapai 39.142 orang.

Satgas melaporkan hasil positif Covid-19 itu didapatkan dari 75.737 spesimen yang diperiksa. Pada saat yang sama, Satgas melaporkan ada 59.666 suspek.

Saat ini, Indonesia sudah memiliki 685 laboratorium yang bisa digunakan untuk menguji RT PCR dan TCM. Perinciannya, sebanyak 558 lab untuk uji RT PCR, 70 lab untuk pemeriksaan TCM, dan 57 sisanya untuk memeriksakan menggunakan kedua metode RT PCR dan TCM.

Selain itu, terdapat 12.573 fasilitas kesehatan yang melakukan pemeriksaan RDT antigen.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut Indonesia menjadi salah satu negara yang terdepan dalam melakukan vaksinasi Covid-19. 

“Alhamdullilah di antara negara-negara Asia, kita termasuk negara yang terdepan dalam melakukan vaksinasi,” kata Jokowi dalam sebuah acara, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (25/2/2021). 

Kepala Negara pun mengharapkan partisipasi dari semua pihak untuk mendukung program vaksinasi guna mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) secara cepat.

Menurutnya, percepatan pemulihan pandemi juga sejalan dengan percepatan pemulihan ekonomi yang juga sangat terdampak buruk. 

“Untuk itu, tahun ini pemerintah telah menyiapkan anggaran Rp372 triliun untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional,” ungkap Jokowi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Edi Suwiknyo
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper