Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Target Meleset, Uni Eropa Baru Terima Sepertiga Dosis Vaksin Moderna

Semula Uni Eropa menargetkan untuk menerima 10 juta dosis pada periode Januari-Maret, dengan pengiriman akan dipercepat akhir tahun ini.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Negara-negara anggota Uni Eropa baru menerima sekitar sepertiga dari target triwulanan untuk vaksin Covid-19 yang diproduksi Moderna Inc. berdasar jadwal pengiriman yang diterbitkan seorang pejabat Hungaria di Facebook.

Dilansir Bloomberg, Senin (8/3/2021), Uni Eropa menargetkan untuk menerima 10 juta dosis pada periode Januari-Maret, dengan pengiriman akan dipercepat akhir tahun ini.

Namun kenyataannya, menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa yang didistribusikan sejauh ini baru lebih dari 3,4 juta, sejak vaksin itu disetujui pada Januari lalu.

Jadwal itu mengacu pada 160 juta dosis yang diperoleh Uni Eropa pada November, sebelum kesepakatan bulan lalu untuk membeli 150 juta suntikan tambahan, baik tahun ini maupun tahun depan.

Uni Eropa telah berada di bawah tekanan untuk mempercepat peluncuran vaksin yang lambat dan tertinggal dari beberapa negara, termasuk Amerika Serikat dan Inggris.

Gergely Gulyas, Menteri Kabinet Perdana Menteri Viktor Orban di pemerintahan Hungaria, menerbitkan jadwal untuk membela keputusan untuk tidak ikut pembelian tambahan.

Gulyas mengatakan vaksin yang diperoleh secara nasional dari Sinopharm China dan Sputnik V Rusia akan memungkinkan Hungaria menyuntik semua populasinya yang berusia di atas 18 pada kuartal ketiga.

Hal itu memberi sedikit alasan untuk membeli pasokan melalui UE yang mungkin hanya akan tiba setelah waktu itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Reni Lestari
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper