Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden Singapura Sampaikan Belasungkawa Atas Jatuhnya SJ-182

Hal itu diungkapkannya dalam pernyataan resmi yang diunggah di akun Facebook Kedutaan Besar Singapura di Jakarta.
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Presiden Singapura Halimah Yacob (kanan) melakukan inspeksi barisan saat menerima kunjungan kenegaraan di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (4/2/2020)./ ANTARA - Hafidz Mubarak A
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Presiden Singapura Halimah Yacob (kanan) melakukan inspeksi barisan saat menerima kunjungan kenegaraan di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (4/2/2020)./ ANTARA - Hafidz Mubarak A

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Singapura Halimah Yacob menyampaikan belasungkawa atas insiden jatuhnya pesawat Sriijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182 pada Sabtu pekan lalu.

Hal itu diungkapkannya dalam pernyataan resmi yang diunggah di akun Facebook Kedutaan Besar Singapura di Jakarta.

"Saya ikut berduka mengenai kecelakaan pesawat Sriwijaya penerbangan SJ-182. Atas nama rakyat Singapura saya menyampaikan belasungkawa yang sebesar-besarnya kepada Presiden Joko Widodo dan rakyat Indonesia," ujarnya, dilansir, Senin (11/1/2021).

Selain itu, Halimah juga menyatakan kesediaannya untuk membantu proses pencarian dan upaya apa pun untuk meringankan beban akibat insiden nahas itu.

"Pikian kami bersama keluarga yang berduka. Singapura siap menawarkan bantuan apa pun yang memungkinkan," lanjutnya.

Pesawat Boeing 737-500 rute Jakarta-Pontianak itu jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, tak lama usai lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Sabtu siang. Pesawat membawa 50 penumpang dan 12 awak.

Kini pencarian puing pesawat dan korban terus dilakukan oleh Badan SAR Nasional (Basarnas). Sedikitnya 60 instansi atau organisasi dengan total 2.571 personel terlibat dalam proses pencarian tersebut.

Beberapa di antaranya Kementerian Perhubungan, TNI AL, TNI AU, TNI AD, Polri, Pol Air, KNKT, Bakamla, Kopaskhas hingga Kementerian Sosial dan PMI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Reni Lestari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper