Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tak Puas Kinerja Jokowi Otomatis Pilih PKS? PKB: Belum Tentu!

Suara masyarakat yang tidak puas dengan kinerja pemerintah belum tentu berlabuh ke PKS pada 2024.
Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar (kiri) memberikan sambutan pada acara peluncuran buku Adempol didampingi penulis Lukmanulo Kahim pada hari Senin 15 April 2019./Bisnis-John Andhi Oktaveri
Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar (kiri) memberikan sambutan pada acara peluncuran buku Adempol didampingi penulis Lukmanulo Kahim pada hari Senin 15 April 2019./Bisnis-John Andhi Oktaveri

Bisnis.com, JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menanggapi pernyataan PKS yang akan mengincar suara dari rakyat yang tidak puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo atau Jokowi

Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Daniel Johan mengatakan bahwa meski ada tren tersebut, namun menurutnya  suara masyarakat yang tidak puas dengan kinerja pemerintah belum tentu berlabuh ke PKS pada 2024.

"Memang bisa, yang tidak puas otomatis ke PKS, belum tentu juga," kata Daniel dikutip dari laman resmi PKB, Jumat (1/1/2021).

Daniel menjelaskan sah-sah saja partai politik berharap mendulang suara masyarakat yang tidak puas dengan pemerintahan, itu sah-sah saja. Sebab semua partai berusaha untuk menjadi lebih baik dan besar.

"Yang penting tunjukkan bukti kerja-kerja untuk rakyat, dan memperjuangkan sebaik mungkin apa yang menjadi harapan rakyat," imbuhnya.

Sebelumnya dikutip dari beberapa sumber, PKS menargetkan Pemilu 2024 menjadi momentum kemenangan mereka. Untuk bisa mencapai target itu, PKS mengincar suara masyarakat yang tidak puas dengan setahun kepemimpinan Presiden Jokowi.

Presiden PKS Ahmad Syaikhu awalnya memaparkan sebuah hasil survei . Menurut Syaikhu, berdasarkan survei itu sebanyak 52,5 persen responden tidak puas terhadap kinerja Presiden Jokowi selama setahun menjabat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Edi Suwiknyo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper