Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bertambah 142 Kasus Kematian Akibat Covid-19, Jatim Masih Tertinggi

Lima provinsi yang melaporkan kasus kematian tertinggi per Kamis (17/12/2020), adalah Jawa Timur, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Riau serta Kalimantan Timur.
Petugas memakamkan jenazah Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Selasa (8/9/2020). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Petugas memakamkan jenazah Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Selasa (8/9/2020). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Bisnis.com, JAKARTA – Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat ada lima provinsi yang melaporkan kasus kematian tertinggi per Kamis (17/12/2020). Kelima provinsi tersebut adalah Jawa Timur, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Riau serta Kalimantan Timur.

Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan ada tambahan 142 pasien Covid-19 yang meninggal dunia Per 17 Desember 2020. Pada hari ini, Jawa Timur masih menjadi provinsi dengan tambahan kasus meninggal tertinggi yakni sebanyak 39 orang.

Dengan demikian, total pasien yang meninggal akibat wabah ini mencapai 5.055 orang di provinsi Jatim atau yang paling tinggi dibandingkan provinsi lain se-Indonesia.

Jawa Tengah menyusul dengan penambahan jumlah pasien yang meninggal pada hari ini mencapai 30 orang sehigga totalnya 2.728 orang.

Data Covid-19 17 Desember
Data Covid-19 17 Desember

Data perkembangan virus Corona atau Covid-19 di Indonesia per 17 Desember 2020 - Satuan Tugas Penanganan Covid-19

Selanjutnya, di DKI Jakarta, pasien Covid-19 yang meninggal bertambah 20 orang sehingga totalnya menjadi 3.014 orang. Jawa Barat menyusul dengan tambahan korban meninggal 11 orang sehingga total sudah 1.092 kasus meninggal akibat wabah ini.

Riau dan Kalimantan Timur sama-sama mencatat tambahan 5 pasien meninggal akibat wabah ini sehingga kasus kumulatifnya masing-masing 525 dan 658 kasus.

Hari ini tercatat secara nasional, pasien sembuh dari virus Corona bertambah 4.995 orang atau kumulatif 526.979. Sementara, kenaikan kasus positif tercatat sebanyak 7.354 kasus sehingga kumulatif menjadi 643.508 kasus, sedangkan kasus meninggal bertambah 142 orang sehingga totalnya 19.390 orang.

Adapun, jumlah spesimen diperiksa sebanyak 60.629 spesimen dengan jumlah orang yang diperiksa mencapai 43.461 orang. Jumlah ini mengalami kenaikan cukup tinggi dibandingkan dengan hari sebelumnya dengan jumlah spesimen orang diperiksa sebanyak 38.849.

Dari jumlah pemeriksaan hari ini, tercatat kasus positif Indonesia menembus rekor tertinggi kedua mencapai 7.354 kasus. Jumlah ini tertinggi murni, mengingat sebelumnya rekor di atas 8.000 kasus terjadi atas adanya kesalahan pengumpulan data.

Seluruh 34 provinsi saat ini tercatat sudah terdampak dan dari total 514 kabupaten/kota di Indonesia, 510 di antaranya sudah mencatatkan infeksi Virus Corona.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Mutiara Nabila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper