Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Ketum PBNU Positif Covid-19, Simak Pesannya untuk Masyarakat

Sofwan mengabarkan, bahwa saat ini Kiai Said dalam kondisi baik dan dirawat intensif di sebuah rumah sakit di Jakarta.
Nancy Junita
Nancy Junita - Bisnis.com 30 November 2020  |  09:20 WIB
Ketum PBNU Positif Covid-19, Simak Pesannya untuk Masyarakat
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siraj (tengah) memberikan keterangan terkait kebijakan aturan lima hari sekolah delapan jam per hari "Full Day School (FDS)" yang dikeluarkan Kemendikbud, di kantor DPP PBNU, Jakarta, Kamis (15/6). - Antara/Muhammad Adimaja

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj positif Covid-19.

Hal ini disampaikan sekretaris pribadinya, M Sofwan Erce, melalui video yang diunggah di akun Youtube Kang Said Official pada Minggu (29/11/2020).

"Izinkan saya menyampaikan kabar berita bahwa pada Sabtu 28 November pada pukul 19.30, hasil PCR swab dari Al Mukarom Prof Dr KH Said Aqil Siroj menunjukkan hasil positif," katanya.

Sofwan mengabarkan, bahwa saat ini Kiai Said dalam kondisi baik dan dirawat intensif di sebuah rumah sakit di Jakarta.

Saat menyampaikan keterangan, dia menyinggung pesan dari Kiai Said, bahwa Covid-19 bukanlah aib ataupun hal buruk. Virus Corona  SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 bisa menginfeksi siapa saja, dari latar belakang apa saja.

Oleh karena itu, dia mengajak untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, jangan lupa cuci tangan, pakai masker, dan jaga jarak.

"Dengan itu semua insyaallah kita akan bersama-sama terhindar dan mampu mengatasi dan melewati Covid-19 ini dengan baik," katanya.

Kiai Said memohon doa dari segenap masyarakat, warga Nahdliyin, khususnya para kiai untuk kesembuhannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

pbnu Covid-19
Editor : Nancy Junita

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top