Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Corona 25 November: 5 Provinsi Catatkan Kasus Baru Tertinggi, Ini Daftarnya

Hari ini DKI Jakarta mencatatkan kenaikan 1.273 kasus. Dengan kenaikan tersebut, maka total kasus di DKI Jakarta menjadi 130.461 orang.
Ilustrasi - Sampel darah yang terindikasi positif Virus Corona./Antara
Ilustrasi - Sampel darah yang terindikasi positif Virus Corona./Antara

Bisnis.com, JAKARTA — Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat ada lima provinsi dengan kenaikan jumlah kasus positif virus Corona tertinggi pada Rabu (25/11/2020).

Kelima provinsi tersebut yaitu DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur dan Sumatra Barat.

Hari ini DKI Jakarta mencatatkan kenaikan 1.273 kasus. Dengan kenaikan tersebut, maka total kasus di DKI Jakarta menjadi 130.461 orang.

Adapun, tambahan kasus sembuh di DKI mencapai 1.100 orang sehingga totalnya 119.069 orang, sedangkan tambahan kasus meninggal sebanyak 17 orang, sehingga total menjadi 2.578 orang.

Sementara itu, Jawa Tengah mendapat tambahan 1.008 kasus sehingga totalnya menjadi 50.321 kasus positif.

Adapun, tambahan angka kesembuhannya sebanyak 362 orang sehingga total menjadi 36.413 orang. Di sisi lain, angka kematian tercatat bertambah sembilan orang atau total 2.162 orang.

Tambahan jumlah kasus tertinggi selanjutnya terjadi di Jawa Barat yang mencatatkan tambahan 741 kasus baru. Dengan tambahan kasus tersebut, total kasus di Jawa Barat menjadi 49.706 orang.

Kasus sembuh di Jabar bertambah 768 orang, sehingga total menembus 41.220 orang. Tambahan kematian sebanyak enam orang sehingga totalnya menjadi 878 orang.

Selanjutnya, di urutan empat ada Jawa Timur dengan kenaikan 402 kasus baru sehingga total menjadi 59.800 orang.

Kasus sembuh di provinsi ini mengalami penambahan 281 orang, sehingga total kasus sembuh menjdi 52.827. Sementara itu, kasus meninggal bertambah 34 menjadi 4.249 orang.

Di posisi kelima, ada Sumatra Barat yang mencatatkan tambahan 260 kasus baru sehingga total kumulatifnya menjadi 18.944.

Kasus sembuh tercatat sebanyak 230 orang, sehingga total menjadi 15.488. Kasus meninggal tercatat bertambah delapan orang sehingga totalnya menjadi 360 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper