Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rizieq Shihab Masuk Daftar Red Notice? Ini Jawaban Polri

Rizieq Shihab mengaku pemerintah Arab Saudi pernah memeriksa dirinya setelah mendapat laporan bahwa dirinya adalah buronan yang melarikan diri.
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab saat memberikan keterangan kepada wartawan usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta./Antararn
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab saat memberikan keterangan kepada wartawan usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta./Antararn

Bisnis.com, JAKARTA - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengklaim tak tahu-menahu ihwal masuknya nama pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab ke dalam daftar red notice Interpol.

"Saya malah baru dengar dari kalian," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri Brigadir Jenderal Awi Setiyono di kantornya, Jakarta Selatan pada Rabu (11/11/2020)

Adapun, dalam keterangannya usai tiba di Tanah Air, Rizieq mengaku telah menjalin kerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN). Dia mengaku pernah menyampaikan itu kepada pemerintah Arab Saudi ketika dirinya diisukan menjadi buronan yang melarikan diri dari Indonesia.

Pentolan FPI itu mengatakan, pemerintah Arab Saudi pernah memeriksa dirinya setelah mendapat laporan bahwa Rizieq adalah buronan yang melarikan diri.

"Katanya saya ini buronan, melarikan diri, ada persoalan hukum yang saya hadapi, saya katanya red notice. Ada yang bilang saya orang politik yang selalu bikin keributan di mana-manananti bahaya untuk keamanan Saudi," kata Rizieq dalam video di akun Youtube Front TV pada Selasa (10/11/2020).

Rizieq pun mengaku tak ingin menuduh siapa pihak yang membuat laporan ke pihak Arab Saudi. Namun, karena laporannya ke tingkat negara, maka dia menduga pihak yang melaporkan berasal dari pihak yang memiliki jabatan tinggi.

Sementara itu, terkait dokumen BIN, Tempo sudah menghubungi Deputi VII BIN Wawan Purwanto untuk mengonfirmasi pernyataan Rizieq tersebut. Namun hingga berita ini ditulis, Wawan belum merespons.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Tempo.Co
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper