Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Uji Spesimen Covid-19 Tak Tembus 30.000, Satgas Akui Hal Ini

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito juga mengaku terjadi penurunan tingkat tes, terutama pada saat liburan sehingga belum terlihat ada lonjakan kasus terutama usai periode libur panjang.
Petugas memeriksa sampel covid-19 di laboratorium PCR RSUD Sekayu/Istimewa
Petugas memeriksa sampel covid-19 di laboratorium PCR RSUD Sekayu/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat jumlah spesimen yang diuji pada Senin (9/11/2020) mengalami penurunan. Spesimen yang diuji masih belum berhasil menembus angka 30.000 sesuai arahan Presiden Jokowi.

Hingga Senin (9/11/2020) tercatat jumlah spesimen yang diperiksa sebanyak 34.365. Namun, jumlah tersebut didapatkan hanya dari 24.747 orang.

Jumlah ini mengalami penurunan jauh dibandingkan dengan dua pekan lalu yang sempat mencapai 40.572 orang.

Adapun, dari tambahan jumlah spesimen hari ini total spesimen diperiksa mencapai 4.824.389. Dari spesimen yang diperiksa tingkat positivity rate masih stagnan di angka 14,2 persen.

Tercatat seluruh 34 provinsi saat ini sudah terdampak dan dari total 514 kabupaten/kota di Indonesia 503 di antaranya mencatatkan infeksi virus Corona.

Dari laporan tersebut tercatat masih terdapat 204 lab yang belum melaporkan hasil pemeriksaan PCR. Lab dimaksud terdapat di sejumlah kota berikut:

  • Jakarta, Papua, Aceh, Makassar, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Bandung, Tangerang, Jambi
  • Surakarta, Batam, Palu, Kupang, Bekasi, Bukit tinggi, Tarakan, Balikpapan, Samarinda, Cirebon
  • Lampung, Berau, Tanah Bumbu, Medan, Manado, Mamuju, Jember, Tangerang, Jambi, Papua Barat
  • Cilacap, Palangkaraya, Palembang, Pekanbaru, Ternate, Sukabumi, Mojokerto, Serang, Kendal
  • Blitar, Bogor, Kolaka Utara, Lubuk Linggau, Tanah Laut, Tuban, Cimahi, Tabalong, Banjarmasing
  • Jepara, Ciamis, Tana Toraja, Malang, Mojokerto, Manokwari, Sorong, Bontang, Sidoarjo, Tabanan
  • Hulu Sungai Utara, Salatiga, Ponorogo, Batu, Tasikmalaya, Trenggalek, Pasuruan, Deli Serdang
  • Halmahera Selatan, Aceh, Kotawaringin Timur, Cikarang, Madiun, Situbondo, Banyuwangi, Morotai

Jumlah laboratorium yang belum melapor hampir separuh dari total laboratorium untuk tes Covid-19 yang ada di Indonesia, sebanyak 426 laboratorium.

Padahal, Presiden Joko Widodo sudah mengarahkan agar pemeriksaan memaksimalkan seluruh laboratorium yang ada di Indonesia, baik dari pemerintah maupun swasta.

Dari 426 lab yang ada, sebanyak 307 lab dapat digunakan untuk uji RT PCR, 81 lab untuk pemeriksaan TCM, dan 38 sisanya untuk memeriksakan menggunakan kedua metode RT PCR dan TCM.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito juga mengaku terjadi penurunan tingkat tes, terutama pada saat liburan sehingga belum terlihat ada lonjakan kasus terutama usai periode libur panjang.

“Jadi kalau kita lihat perkembangan kasus nasional selama ini, bahwa kasus Covid-19 relatif terkendali meskipun ada libur panjang. Pada saat libur panjang kasusnya menurun karena pemeriksaannya mungkin menurun,” kata Wiku pada konferensi pers dengan KPCPEN, Senin (9/11/2020).

Namun, Wiku menambahkan kenaikan kasus umumnya terjadi di 10-14 hari setelah libur panjang. Meski demikian dia berharap kalaupun ada kenaikan tidak sampai melonjak lebih tinggi lagi.

Hari ini tercatat secara nasional kenaikan kasus positif melandai, sebanyak 2.853 kasus dan kumulatifnya menembus 440.569 kasus.

Kasus sembuh bertambah lebih banyak, mencapai 3.968 orang atau kumulatif 372.266. Kasus meninggal bertambah 75 orang atau jika ditotal mencapai 14.689 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper