Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wahai Jemaah Umrah, Patuhi Protokol Kesehatan selama Beribadah!

Jangan sampai abainya penyelenggara dan jemaah terhadap protokol kesehatan dapat menambah kasus positif dan melahirkan klaster Covid-19 baru di Arab Saudi.
Calon Jamaah Umrah menunggu kepastian untuk berangkat ke Tanah Suci Mekah di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (27/2/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Calon Jamaah Umrah menunggu kepastian untuk berangkat ke Tanah Suci Mekah di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (27/2/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah Arab Saudi telah membuka kembali akses ibadah umrah bagi warga negara dari seluruh dunia sejak 1 November 2020. Kemenkes pun mengimbau para jemaah umrah untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

Kesempatan dari Pemerintah Arab Saudi tersebut disambut baik masyarakat Indonesia. Pada umrah perdana, Minggu (1/11/2020) lalu telah diberangkatkan sebanyak 360 jemaah dari seluruh Indonesia.

Merespons hal tersebut, Kementerian Kesehatan RI mengingatkan para jemaah umrah untuk selalu menjaga kesehatan dirinya mengingat saat ini masih pada masa pandemi Covid-19.

Kepala Pusat Kesehatan Haji, Eka Jusup Singka, mengimbau para jemaah umrah Indonesia baik yang sudah berangkat maupun yang berencana untuk menjalankan ibadah umrah agar selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk memastikan keselamatan dan kesehatan mereka.

“Jemaah agar selalu mematuhi protokol kesehatan yang ada, selalu menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,” kata Eka, mengutip keterangan resmi Kemenkes, Selasa (3/11/2020).

Meskipun pemerintah Arab Saudi membatasi jumlah jemaah yang dapat beribadah di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, namun melihat prosesi peribadatan umrah yang tidak hanya melaksanakan tawaf dan sai tetapi juga ada agenda wisata religi ke sejumlah tempat bersejarah.

Oleh karena itu, tidak tertutup kemungkinan terjadinya kerumunan massa yang berpotensi menimbulkan risiko penularan Covid-19 antar jemaah lintas negara. Eka pun memberikan perhatian terhadap situasi tersebut.

“Hindari melakukan kegiatan yang tidak perlu. Sebisa mungkin hindari kerumunan orang dan jangan mengunjungi peternakan unta,” tegasnya.

Tak lupa Eka meminta agar jemaah umrah asal Indonesia untuk selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, salah satunya dengan mengonsumsi makanan bergizi.

“Dengan makanan bergizi maka tubuh akan lebih fit sehingga imunitas dapat terjaga dan terhindar dari penularan penyakit, tidak hanya Covid-19, tetapi juga MERS-COV yang pernah merebak di kawasan Timur Tengah,” imbuh Eka.

Di samping itu, Eka berharap para penyelenggara umrah (KBIHU) pun bertanggung jawab akan aspek keselamatan dan kesehatan jemaahnya. Mereka berkewajiban dalam mengingatkan jemaahnya untuk selalu mematuhi semua ketentuan kesehatan yang ditetapkan Pemerintah Arab Saudi.

Apabila protokol kesehatan dilanggar, tentu bakal berisiko meningkatkan jumlah kasus Covid-19 dari jemaah umrah di Saudi. "Jangan sampai abainya penyelenggara dan jemaah terhadap protokol kesehatan dapat menambah kasus positif dan melahirkan klaster baru di sana."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Mutiara Nabila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper