Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Corona 19 Oktober: 36.259 Spesimen Diperiksa dari 25.202 Orang

Kendati menurun, jumlah spesimen sudah di atas target nasional sebesar 30.000.
Dokter patologi klinik menunjukkan cara kerja alat Polymerase Chain Reaction (PCR) di Ruang Ektraksi DNA dan RNA Laboratorium Mikrobiologi RSUD Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (20/6/2020)./Antara-Umarul Faruq
Dokter patologi klinik menunjukkan cara kerja alat Polymerase Chain Reaction (PCR) di Ruang Ektraksi DNA dan RNA Laboratorium Mikrobiologi RSUD Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (20/6/2020)./Antara-Umarul Faruq

Bisnis.com, JAKARTA - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat sebanyak 36.259 spesimen yang berasal dari 25.202 orang telah diperiksa pada Senin (19/10/2020).

Jumlah ini menurun tipis jika dibandingkan dengan hari sebelumnya yang mencapai 36.378 spesimen. Kendati menurun, jumlah spesimen sudah di atas target nasional sebesar 30.000.

Dengan penambahan spesimen pada hari ini, kumulatif spesimen yang telah diperiksa mencapai 4.092.595 spesimen yang berasal dari 2.553.521 orang.

Dari spesimen yang diperiksa, tingkat positivity rate masih sama dengan sehari sebelumnya yakni 14,3 persen. Seluruh 34 provinsi saat ini tercatat sudah terdampak dan ada 501 kabupaten/kota yang terdampak dari total 514 kabupaten/kota di Indonesia.

Adapun, pada 19 Oktober 2020 Satgas Penanganan Covid-19 mencatat penambahan kasus positif sebanyak 3.373 kasus atau kumulatif 365.240 kasus. Kasus sembuh bertambah dari 3.883 orang ke 4.048 orang, sehingga angka kumulatif kesembuhan mencapai 281.592 orang.

Sementara itu, kasus meninggal akibat Covid-19 bertambah 84 orang atau jika ditotal mencapai 12.431 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper