Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aktivis Iklim Greta Thunberg Ajak Warga AS Pilih Joe Biden

Dukungan ini tampaknya bukan tanpa alasan, mengingat Greta pernah bersitegang dengan Donald Trump.
Greta Thunberg, remaja asal Swedia berusia 16 tahun diusulkan sebagai salah satu penerima penghargaan nobel perdamaian atas aksinya menyuarakan penanganan pemanasan global yang dinilai lamban./Reuters-/Morris Mac Matzen
Greta Thunberg, remaja asal Swedia berusia 16 tahun diusulkan sebagai salah satu penerima penghargaan nobel perdamaian atas aksinya menyuarakan penanganan pemanasan global yang dinilai lamban./Reuters-/Morris Mac Matzen

Bisnis.com, JAKARTA – Aktivis iklim Greta Thunberg mengungkapkan dukungannya kepada calon Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat, Joe Biden.

Dukungan tersebut diungkapkan Greta melalui cuitan di akun Twitter-nya pada Sabtu (10/10/2020). Ia mengatakan bahwa biasanya tidak pernah terlibat dengan politik, namun pemilu AS merupakan hal yang menarik untuk dibahas.

“Dari perspektif iklim, ini sangat jauh dari cukup dan banyak dari Anda tentu saja mendukung kandidat lain. Tapi…bersiaplah dan minta semua orang untuk memilih #Biden,” ungkap Greta, seperti dikutip Bloomberg.

Dukungan ini tampaknya bukan tanpa alasan, mengingat Greta pernah bersitegang dengan capres petahana Donald Trump.

Saat greta dinobatkan sebagai Person of the Year majalah Time pada bulan Desember 2019, Trump mengejek remaja berusia 17 tahun ini bahwa Greta harus mengatasi masalah manajemen emosinya dan menyuruhnya menonton film dengan temannya daripada menjadi aktivis.

Trump juga menanggapi dengan sinis pidato berapi-api Greta di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada September 2019. Saat itu, dia memperingatkan bahwa seluruh ekosistem runtuh karena perubahan iklim.

"Dia tampak seperti gadis muda yang sangat bahagia," kata Trump saat itu.

Trump dan Thunberg memiliki kesamaan: keduanya termasuk di antara lebih dari 300 nominasi untuk Hadiah Nobel Perdamaian tahun ini, namun kalah pada hari Jumat dari Program Pangan Dunia PBB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper