Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah kendaraan Water Cannon dan Barakuda disiagakan di depan gedung DPR, Senayan, Jakarta untuk mengantisipasi kehadiran massa dari kalangan buruh pada Selasa (6/10/2020).
Sedikitnya, 5 water canon di lingkungan DPR disiagakan masing-masing 4 di sisi dalam dan 1 di sisi luar. Selain itu, 3 Barakuda juga bersiaga, 2 di area dalam dan 1 di wilayah luar.
Tiga unit pemadam kebakaran juga disiagakan berada di pancuran air DPR. Seluruh armada juga masih bersiaga di lokasi meski tak ada aksi demo buruh di kawasan tersebut.
Adapun, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menyebut sedikitnya 2 juta buruh akan menggelar aksi mogok nasional mulai 6 - 8 Oktober 2020 sebagai bentuk protes atas pengesahan RUU Cipta Kerja menjadi undang-undang. Menanggapi aksi tersebut, kepolisian menyiagakan pasukan di sejumlah lokasi.
Pantauan Bisnis di lapangan, tidak terlihat adanya massa di sekitar Gedung Dewan. Pun demikian, ratusan aparat keamanan terlihat berjaga di sejumlah titik termasuk di JCC maupun di sisi kiri DPR.
Bisnis telah mengirimkan pesan singkat kepada Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menanyakan jumlah personel yang dikerahkan berjaga di sekitar DPR. Namun hingga kini pertanyaan tersebut belum dijawab.
