Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengunjung Tak Patuhi Aturan Jarak Sosial, Australia Ancam Tutup Pantai di Melbourne

Kepolisian Victoria memperbanyak frekuensi patroli dan mengatakan mereka akan meningkatkan denda setelah adanya peningkatan pengunjung pada akhir pekan di pantai di ibu kota negara bagian, Melbourne.
Petugas keamanan negara bagian Victoria tengah bertugas menjaga di salah satu pantai di Melbourne, Australia./Bloomberg
Petugas keamanan negara bagian Victoria tengah bertugas menjaga di salah satu pantai di Melbourne, Australia./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah negara bagian bagian Victoria, Australia, mengancam akan menutup sejumlah pantai di wailayah tersebut jika pengunjung tidak mematuhi aturan pembatasan dan jarak sosial untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Dilansir dari Bloomberg, Kepolisian Victoria memperbanyak frekuensi patroli dan mengatakan mereka akan meningkatkan denda setelah adanya peningkatan pengunjung pada akhir pekan di pantai di ibu kota negara bagian, Melbourne.

Media setempat melaporkan bahwa dewan negara bagian memantau situasi dan memiliki opsi untuk menutup beberapa pantai.

"Polisi ada di luar sana dan mereka akan mendenda Anda. Tidaklah bijaksana bagi siapa pun yang berpikir untuk melakukan hal-hal semacam itu saat cuaca sedang hangat-hangatnya,” kata Perdana Menteri Victoria Daniel Andrews kepada wartawan, seperti dikutip Bloomberg.

Victoria telah menjadi pusat wabah virus corona di Australia setelah kegagalan prosedur karantina di hotel untuk pengunjug dari luar negeri menyebabkan peningkatan penularan di komunitas.

Meskipun jam malam di Melbourne dicabut pekan lalu, batasan pertemuan publik sebanyak lima orang masih berlaku dan akan ditinjau akhir bulan ini jika kota tersebut dapat menekan penyebaran Covid-19 sesuai target.

Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Victoria mencatat 12 kasus baru dalam 24 jam terakhir dan satu kematian di negara bagian tersebut. Rata-rata infeksi baru dalam 14 hari terakhir di Melbourne turun menjadi 11,9.

Pembatasan di Melbourne dapat dilonggarkan mulai 19 Oktober jika rata-rata kasus baru turun menjadi lebih rendah dari 5, dan ada kurang dari 5 kasus dari sumber yang tidak dikenal dalam 14 hari sebelumnya.

Andrews mengatakan semua orang di negara bagian itu harus mengikuti aturan untuk membantu menekan penularan dalam komunitas.

"Orang-orang suka pergi ke pantai saat hari cerah tetapi ada pandemi global dan kami hampir bisa mengalahkan gelombang kedua," katanya.

Secara terpisah, pejabat negara bagian New South Wales melaporkan nol kasus penularan lokal selama sembilan hari berturut-turut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper