Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dubes AS untuk China Mundur demi Bantu Kampanye Trump

Branstad memang bermaksud untuk menjabat hanya satu periode. Akan tetapi, beberapa pekan lalu, dia mengatakan akan tetap tinggal di Beijing hingga pemilu usai.
 Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk China, Terry Branstad mengundurkan diri menjelang pemilu setelah Presiden Donald Trump mendesak mantan Gubernur Iowa itu untuk kembali dan membantunya berkampanye di Pilpres AS 2020./Istimewa
Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk China, Terry Branstad mengundurkan diri menjelang pemilu setelah Presiden Donald Trump mendesak mantan Gubernur Iowa itu untuk kembali dan membantunya berkampanye di Pilpres AS 2020./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk China, Terry Branstad mengundurkan diri menjelang pemilu setelah Presiden Donald Trump mendesak mantan Gubernur Iowa itu untuk kembali dan membantunya berkampanye, menurut berbagai sumber seperti dikutip CNN.com, Selasa (15/9/2020).

Menurut sejumlah pejabat, Branstad memang bermaksud untuk menjabat hanya satu periode. Akan tetapi, beberapa  pekan lalu, dia mengatakan akan tetap tinggal di Beijing hingga pemilu usai.

Sikap itu berubah setelah Trump meminta Branstad untuk kembali ke AS dan berkampanye untuknya setelah lebih dari tiga tahun di Beijing. Oleh karena itu, dia mengakhiri tugasnya lebih awal karena diminta Presiden, kata seorang sumber yang mengetahui permintaan itu.

Berita itu muncul di tengah meningkatnya ketegangan antara AS dan China di beberapa bidang.

Pemerintah China mengumumkan pada Jumat bahwa mereka akan memberlakukan pembatasan yang tidak ditentukan kepada diplomat dan personel senior AS di China.

Hal itu dilakukan setelah Washington memberlakukan tindakan serupa dengan membidik korps diplomatik Beijing pada 3 September.

Branstad telah berteman dengan Presiden China Xi Jinping sejak 1980-an, meskipun perannya sebagai duta besar menjadi semakin berat dalam beberapa bulan terakhir karena hubungan AS-China memburuk di tengah pandemi virus corona.

Branstad akhirnya tidak pernah bisa memanfaatkan hubungan pribadi untuk menguntungkan hubungan bilateral. Adapun kandidat pengganti Branstad adalah putranya, Eric Branstad.

"Eric Branstad luar biasa dan Anda tahu, ayah Eric pulang dari China karena dia ingin berkampanye," kata Trump melalui telepon, yang di-tweet Ernst dalam sebuah video pada Sabtu (12/9/2020).

Sumber yang mengetahui langkah tersebut mengatakan Trump ingin dia kembali ke AS untuk membantu kampanye di Iowa. Branstad telah memberi tahu Presiden Trump dalam beberapa bulan terakhir ketika mereka membahas kepergiannya bahwa dia ingin tetap dalam perannya melakukan  pembelian hasil pertanian yang terjadi selama musim panas.

Tim Kampanye Trump percaya bahwa Branstad dapat berdampak pada pemilih di Iowa, Wisconsin, Missouri dan bahkan Minnesota, menurut dua sumber.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper