Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Update Mengenai Covid-19 di Berbagai Belahan Dunia

Wabah Covid-19 masih menjadi momok bagi banyak negara di berbagai belahan dunia. Sejumlah rekor baru pun bermunculan disertai dengan respons terbaru dari pemerintah di tiap negara.
Petugas sedang menunggu di konter pengecekan virus Covid-19. /Bloomberg
Petugas sedang menunggu di konter pengecekan virus Covid-19. /Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah perkembangan baru terkait kasus penyebaran dan penanganan Covid-19 di berbagai negara telah muncul. Kendati demikian, secara umum kasus penyebaran Covid-19 masih menjadi tantangan besar bagi dunia.

Berikut perinciannya seperti dihimpun dari Bloomberg Minggu (26/7/2020):

Korea Utara

Kantor berita resmi Korea Utara (KCNA) pada Minggu (28/72020) melaporkan Pemerintah Korea Utara memutuskan melakukan lockdown di kota Kaesong yang berbatasan langsung dengan Korea Selatan (Korsel). Hal itu terjadi setelah adanya temuan seseorang yang diduga terinfeksi Covid-19 di daerah tersebut.

Australia

Negara bagian Victoria Australia melaporkan adanya 459 kasus baru penularan Covid-19 dan 10 kematian baru pada Sabtu (26/7/2020) waktu setempat.

Meksiko

Meksiko mencatat ada penambahan kasus positif Covid-19 di negaranya sebanyak 6.751 kasus pada Sabtu (26/7/2020) waktu setempat. Dengan demikian jumlah penduduk yang positif Covid-19 totalnya menjadi 385.036. Negara ini melaporkan 729 kematian baru, dengan total kematian akibat Covid-19 menjadi 43.374 orang.

Brasil

Brasil melaporkan penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 51.147 kasus pada Minggu (26/7/2020), turun dari 55.891 kasus pada hari sebelumnya. Negara, dengan penyebaran Covid-19 terbesar setelah AS, sekarang memiliki total 2,4 juta orang yang positif Covid-19, menurut data Kementerian Kesehatan Brasil.

Sementara itu, jumlah kematian baru akibat Covid-19 naik menjadi 1.211 orang, dari 1.156 orang pada hari sebelumnya, dengan total kematian menjadi 86.449 orang.

Di sisi lain, Presiden Brasil Bolsonaro dinyatakan negatif Covid-19 setelah sempat dikabarkan positif pada awal bulan ini.

Inggris

Pemerintah Inggris memutuskan mengeluarkan Spanyol dari daftar negara aman dari Covid-19. Dengan demikian turis asal Negeri Matador itu harus dikarantina selama dua pekan ketika masuk ke Inggris. Pemerintah Negeri Ratu Elizabeth juga meminta penduduknya untuk tidak bepergian ke Spanyol lebih dahulu, menyusul peningkatan jumlah positif corona di negara itu.

Belgia

Perdana Menteri Belgia Sophie Wilmes akan menggelar pertemuan dengan pejabat pemerintah daerah pada Senin  (27/7/2020)  untuk membahas konsep pembatasan sosial yang baru. Dia menegaskan lockdown nasional akan menjadi pilihan terakhir.

Halitu terjadi lantaran hampuir 15 persen dari 581 kota di Belgia telah melewati ambang batas 20 infeksi per 100.000 orang tiap pekannya.

Antwerp, salah satu kota pelabuhan terbesar kedua di Eropa, bahkan melarang pertemuan lebih dari 10 orang di kota itu mulai Sabtu (25/7/2020).

Afrika

Jumlah infeksi Covid-19 di Afrika melampaui 800.000 kasus per 27 Juli 2020. Hal itu disampaikan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Afrika yang berbasis di Ethiopia. Benua Hitam sejauh ini mencatat 17.088 kematian akibat Covid-19.

Lebih dari separuh kasus positif Covid-19 berada di Afrika Selatan, yang memiliki program pengujian paling luas di benua itu dengan mencatat 421.966 kasus. Infeksi baru meningkat dengan cepat di Kenya, Kamerun dan Nigeria, menurut CDC Afrika.

Jerman

Jumlah kasus penularan baru Covid-19 di Jerman meningkat paling banyak dalam sebulan. Infeksi baru yang dilaporkan di negara itu naik 742 kasus menjadi 205.623 dalam 24 jam terakhir hingga Sabtu (25/7/2020) pagi.

Menteri Kesehatan Jens Spahn mengatakan, meningkatnya jumlah orang yang mengambil liburan meningkatkan risiko virus dibawa ke Jerman.

Amerika Serikat

Amerika Serikat (AS) masih menjadi negara dengan jumlah penularan Covid-19 terbesar di dunia.

Florida menjadi salah satu negara bagian yang mencatatkan tren negatif. Pada Sabtu (26/7/2020) waktu setempat, negara bagian itu dilaporkan melewati New York sebagai daerah di AS dengan kasus positif Covid-19 terbanyak.

Total jumlah penduduk yang positif di New York mencapai 411.200 orang. Sementara itu Florida melaporkan 414.511 kasus positif pada hari yang sama

Namun, kematian di antara penduduk Florida turun untuk hari kedua berturut-turut pada Sabtu (25/7/2020) menjadi 124, dengan total 5.777 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper