Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Konpers Harian Corona Ditiadakan, Jubir Satgas Covid-19 Wiku Bantah Tutup Data

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menampik tudingan ihwal upaya pemerintah menutupi data riil Covid-19 dengan tidak lagi diumumkannya perkembangan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 harian melalui media konferensi pers.
Juru Bicara Satgas Penanggulangan Covid-19 Profesor Wiku Adisasmito (kanan) dan Tim Komunikasi Satgas Penanggulangan Covid-19 dokter Reisa Broto Asmoro di Kantor Presiden, Jumat (24/7/2020). JIBI/Bisnis-Nancy Junita
Juru Bicara Satgas Penanggulangan Covid-19 Profesor Wiku Adisasmito (kanan) dan Tim Komunikasi Satgas Penanggulangan Covid-19 dokter Reisa Broto Asmoro di Kantor Presiden, Jumat (24/7/2020). JIBI/Bisnis-Nancy Junita

Bisnis.com, JAKARTA - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 kembali menegaskan tidak bakal mengumumkan perkembangan kasus harian Covid-19 secara nasional melalui konferensi pers.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menampik tudingan ihwal upaya pemerintah menutupi data riil Covid-19 dengan tidak lagi diumumkannya perkembangan  kasus terkonfirmasi positif  Covid-19 harian melalui media konferensi pers.

“Tidak ada maksud menutupi data, mari kita dorong transparansi publik dan silahkan masyarakat ikut mengontrol apabila ada kondisi yang tidak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya,” kata Wiku saat memberi keterangan pers secara virtual dari kanal Youtube Sekretariat Presiden, Jakarta, pada Jumat (24/7/2020).

Wiku menegaskan perkembangan data harian kasus Virus Corona penyebab Covid-19 dapat diakses pada laman www.covid19.go.id/petasebaran. Laman itu, dia menuturkan, dapat diakses oleh masyarakat luas termasuk media.

“Data-data itu akan diumumkan rutin dan ini tergantung dari pengiriman data dari kementerian kesehatan yang melakukan verifikasi keseluruhan data nasional yang masuk,” ujarnya.

Dengan demikian, menurut dia, pihaknya tengah berupaya agar penyampaian data harian dapat dilakukan secara real time. Wiku mengatakan, data yang disampaikan tidak berbeda dengan milik pemerintah daerah.

Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Didik Budijanto menampik dugaan adanya upaya menutupi data dan informasi terkait penanganan Covid-19 di Indonesia.

“Terus terang saja, tidak ada yang tertutupi,” kata Didik saat memberi keterangan pers di Graha Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB), Jakarta, pada Selasa (28/4/2020).

Ihwal perbedaan data, dia menerangkan, hal itu terjadi ketika proses pengolahan data dari laboratorium jejaring dan dinas kesehatan daerah sampai ke Public Health Emergency Operation Center (PHEOC) Kemenkes terjadi  pada saat cut off point time yaitu per jam 12 siang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper