Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kasus Positif Covid-19 di Singapura Tembus 49.000

Singapura melaporkan 354 infeksi Covid-19 baru pada Kamis (23/7/2020) siang, sehingga total kasus tersebut melewati 49.000.
Toko dan bar di Haji Lane Singapura pada 7 April 2020 tutup karena penerapan lockdown parsial./Bloomberg/Wei Leng Tay
Toko dan bar di Haji Lane Singapura pada 7 April 2020 tutup karena penerapan lockdown parsial./Bloomberg/Wei Leng Tay

Bisnis.com, JAKARTA – Singapura melaporkan 354 infeksi Covid-19 baru pada Kamis (23/7/2020) siang, kata Kementerian Kesehatan negara kota tersebut.

Dengan tambahan 354 kasus tersebut, sebagaimana diansir Channel News Asia, jumlah total kasus di negara itu menjadi 49.098.

Di antara kasus masyarakat, ada empat warga Singapura dan penduduk tetap, serta empat pemegang izin kerja. Selain itu, terdapat lima kasus impor yang diketahui setelah mereka tiba di Singapura.

Kasus yang tersisa adalah pemegang izin kerja yang tinggal di asrama pekerja asing, kata kementerian itu. Informasi lebih lanjut tentang kasus baru akan diumumkan pada Kamis malam.

Pekan lalu Pemerintah Singapura mengungkapkan rencana memperketat peraturan untuk wisatawan dari kawasan hotspot virus corona seperti Jepang, Hong Kong, dan negara bagian Victoria di Australia.

Negara Singa mewajibkan karantina di fasilitas khusus mulai 20 Juli menyusul kasus virus corona yang melonjak.

Wisatawan yang telah berada di wilayah itu dalam 14 hari sebelum berkunjung ke Singapura tidak diperbolehkan menjalani karantina mandiri.

"Kami telah memperbarui penilaian berdasarkan situasi terkini, dan mengingat kebangkitan kasus di negara-negara tertentu, kami memutuskan untuk memperbarui kontrol kami untuk wisatawan," kata Menteri Singapura untuk Pembangunan Nasional Lawrence Wong.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Channel News Asia

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper