Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ditanya Soal Keuntungan Bisnis Lobster, Ini Jawaban Susi

Susi menyatakan benih lobster di Indonesia mulai langka sejak dilakukannya ekspor benih ke Vietnam sekitar tahun 2000.
Susi Pudjiastuti/Bisnis-Rachman
Susi Pudjiastuti/Bisnis-Rachman

Bisnis.com, JAKARTA - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyatakan bahwa benih lobster mulai langka di laut Indonesia sejak ekspor benih lobster ke Vietnam dilakukan sekitar tahun 2000.

Sebagai pebisnis yang pernah bergelut sebagai eksportir lobster, dia mengetahui betul keuntungan besar dari bisnis tersebut. Hal itu terungkap ketika warganet menanyakan kepada Susi soal potensi bisnis tersebut.

"Bisnis lobster ini begitu menggairahkan kah?" tanya akun twitter @DhanieMaster kepada Susi, Minggu (5/7/2020)

Susi pun merepons pertanyaan tersebut dan mengakui bahwa bisnis lobster sangat menarik dan menguntungkan.

"Sangat," jawab Susi melalui akun twitternya @susipudjiastuti.

Meski pernah menjadi eksportir lobster, tetapi susi memastikan bahwa lobster yang diekspornya saat itu berukuran konsumsi atau bukan berupa benih. Dia pun mengaku bisnis ekspor lobsternya terhenti sejak benih lobster mulai diambil dan diekspor.

"Lobster mulai berkurang drastis setelah bibit mulai dijual ekspor ke Vietnam. Sekarang makin tidak ada. Ekspor lobster Indonesia hancur karena bibit diambil mulai tahun 2000-an," tulis Susi.

Seperti diketahui, ketika masih menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan Susi memberlakukan larangan ekspor benih lobster. Namun, kebijakan itu dicabut dan keran ekspor kembali dibuka oleh Menteri KKP Edhy Prabowo.

Perbincangan warganet mengenai bisnis lobster ini semakin memanas setelah politikus Fahri Hamzah secara gamblang mendukung kebijakan Menteri Edhy untuk membuka keran ekspor benih lobster.

Menurutnya, legalisasi ekspor benih lobster akan menekan tindakan penyelundupan sekaligus menguntungkan para nelayan dan kemitraan terjalin baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper