Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dari 188 Negara, Indonesia Tempati Urutan ke-34 Dunia Sebaran Kasus Covid-19

Berdasarkan laman resmi Johns Hopkins University Medicine, Jumat (5/6/2020) pukul 04.33 waktu setempat, tercatat konfirmasi Covid-19 di Indonesia sebanyak 28.818 kasus. Angka tersebut turut menyumbang 0,43 persen dari total kasus secara global yang mencapai 6.589.090 positif Covid-19, sehingga menempati urutan ke-34 dunia.
Ilustrasi sample darah yang terindikasi positif virus corona/Antara-Shutterstock
Ilustrasi sample darah yang terindikasi positif virus corona/Antara-Shutterstock

Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia menempati urutan ke-34 kasus sebaran virus corona (Covid-19) secara global dari 188 negara yang sudah terpapar virus tersebut.

Berdasarkan laman resmi Johns Hopkins University Medicine, Jumat (5/6/2020) pukul 04.33 waktu setempat, tercatat konfirmasi Covid-19 di Indonesia sebanyak 28.818 kasus. Angka tersebut turut menyumbang 0,43 persen dari total kasus secara global yang mencapai 6.589.090 positif Covid-19.

Sementara itu, untuk angka kematian di Tanah Air mencapai 1.721 jiwa atau 0,44 persen dari angka kematian secara global yakni 388.499 jiwa. Dengan jumlah angka kematian tersebut, Indonesia menempati urutan ke-22 terbanyak dari keseluruhan negara yang terpapar virus corona baru atau Covid-19.

Selanjutnya, untuk angka pasien Covid-19 yang sembuh, Indonesia tercatat pada urutan ke-44 dunia dengan total 8.892 orang. Ini setara dengan 0,31 persen dari angka kesembuhan secara global yakni 2.850.411 jiwa.

Secara umum, Johns Hopkins University Medicine mencatat Amerika Serikat merupakan negara dengan kasus positif terbanyak di dunia yakni 1.867.620 kasus.

Kemudian, disusul Brasil dengan jumlah kasus positif Covid-19 yakni 584.016, diikuti Rusia 440.538 kasus, United Kingdom (UK) 283.079 kasus, dan Spanyol 240.660 kasus.

Untuk tingkat kematian tertinggi akibat virus tersebut dan jumlah pasien sembuh terbanyak, Amerika Serikat juga menempati urutan pertama yakni dengan angka masing-masingnya 107.979 kematian dan 485.002 pasien sembuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nurbaiti
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper