Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Salip Spanyol, Brasil Tempati Posisi Keempat Negara dengan Kasus Corona Terbanyak

Dari data resmi pemerintah, negara ini melaporkan 14.919 kasus baru pada hari Sabtu (16/5/2020) sehingga totalnya menjadi 233.142.
Presiden Brazil Jair Bolsonaro mengunakan masker saat Upacara Bendera di Istana Alvorada di Brasilia / Bloomberg - Andre Borges
Presiden Brazil Jair Bolsonaro mengunakan masker saat Upacara Bendera di Istana Alvorada di Brasilia / Bloomberg - Andre Borges

Bisnis.com, JAKARTA - Brasil mencatat pertumbuhan kasus yang lebih banyak setelah mencatat sejumlah kasus baru pada hari Jumat (15/5/2020).

Dengan pertumbuhan kasus baru tersebut, Brasil menyusul Spanyol sebagai negara dengan jumlah pasien Covid-19 terkonfirmasi keempat tertinggi di dunia.

Dari data resmi pemerintah yang dikutip Bloomberg, Brasil telah melaporkan 14.919 kasus baru pada hari Sabtu (16/5/2020) sehingga totalnya menjadi 233.142.

Alhasil, posisi Brasil berada di bawah AS, Rusia, dan Inggris. Jumlahnya melebihi yang ada di Spanyol yang memiliki total 230.698 kasus saat ini.

Spanyol sendiri tengah berencana untuk memperpanjang keadaan darurat untuk kelima kalinya demi memerangi wabah tersebut.

Kasus baru Brasil muncul ketika Wakil Presiden Hamilton Mourao dan istrinya berada dalam isolasi mandiri setelah seorang pegawai negeri yang berinteraksi dengannya dinyatakan positif Covid-19.

Berdasarkan catatan resmi pemerintah, keduanya tengah menunggu hasil tes yang diharapkan keluar pada hari Senin.

Negeri Samba melaporkan jumlah kasus harian pada hari Jumat, beberapa jam setelah Presiden Jair Bolsonaro kehilangan menteri kesehatannya untuk keduanya dalam waktu kurang dari sebulan.

Dilansir BBC, Nelson Teich telah mengundurkan diri sebagai menteri kesehatan pada Jumat (15/5/2020).

Saat konferensi pers pengunduran dirinya, Teich tidak menyampaikan alasan jelas. Dia hanya mengungkapkan terima kasih kepada Bolsonaro yang telah memberikannya kesempatan menjabat sebagai menteri kesehatan.

Namun, Teich diketahui telah mengalami sejumlah perbedaan pandangan dengan Bolsonaro terkait dengan penanganan penyebaran Covid-19.

Teich pernah mengkritik keputusan Bolsonaro yang mengizinkan gym dan salon kecantikan beroperasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hadijah Alaydrus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper