Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Negara yang Longgarkan Lockdown Terus Bertambah, Ini Daftarnya

Malaysia akan memulai kembali perekonomian di negaranya dengan melonggarkan restriksi atau yang disebut sebagai MCO yang mulai diterapkan pada 18 Maret 2020.
Suasana jalan kosong di Jalan Bulatan Kampung Pandan di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (18/3/2020). Sejumlah jalan raya di Malaysia menjadi sepi setelah pemerintah mengumumkan lockdown nasional selama dua minggu. Bloomberg/Samsul Said
Suasana jalan kosong di Jalan Bulatan Kampung Pandan di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (18/3/2020). Sejumlah jalan raya di Malaysia menjadi sepi setelah pemerintah mengumumkan lockdown nasional selama dua minggu. Bloomberg/Samsul Said

Malaysia

Perdana Menteri Muhyiddin Yassin berencana akan memulai kembali perekonomian di negaranya dengan melonggarkan restriksi atau yang disebut sebagai movement control order (MCO) yang mulai diterapkan pada 18 Maret 2020.

Dikutip dari South China Morning Post, hal itu disampaikan pada Senin (4/5/2020). Kendati demikian, 13 negara bagian Malaysia menolaknya dan ingin aturan restriksi diperpanjang lantaran khawatir peningkatan kasus baru terus naik.

“Menteri Senior Ismail Sabri Yaakob mengumumkan aturan sebelumnya batal demi hukum dan peraturan baru akan berlaku di seluruh negara bagian dan distrik. Azmin Ali, Menteri Senior Ekonomi, mendesak pemerintah negara bagian untuk mematuhi,” seperti dikutip SCMP.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Malaysia, total kasus Covid-19 di Malaysia mencapai 6.428 dengan kematian sebanyak 107 orang dan 4.702 orang telah sembuh per 6 Mei 2020. Kasus baru sudah menurun, yakni mencapai 45 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nindya Aldila
Sumber : South China Morning Post
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper