Malaysia
Perdana Menteri Muhyiddin Yassin berencana akan memulai kembali perekonomian di negaranya dengan melonggarkan restriksi atau yang disebut sebagai movement control order (MCO) yang mulai diterapkan pada 18 Maret 2020.
Dikutip dari South China Morning Post, hal itu disampaikan pada Senin (4/5/2020). Kendati demikian, 13 negara bagian Malaysia menolaknya dan ingin aturan restriksi diperpanjang lantaran khawatir peningkatan kasus baru terus naik.
“Menteri Senior Ismail Sabri Yaakob mengumumkan aturan sebelumnya batal demi hukum dan peraturan baru akan berlaku di seluruh negara bagian dan distrik. Azmin Ali, Menteri Senior Ekonomi, mendesak pemerintah negara bagian untuk mematuhi,” seperti dikutip SCMP.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Malaysia, total kasus Covid-19 di Malaysia mencapai 6.428 dengan kematian sebanyak 107 orang dan 4.702 orang telah sembuh per 6 Mei 2020. Kasus baru sudah menurun, yakni mencapai 45 orang.