Bisnis.com, JAKARTA - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menghadiri pembukaan pabrik pupuk fosfat setelah absen hampir tiga minggu dari acara publik.
Absennya Kim Jong Un memicu banyak pertanyaan terkait kondisi kesehatan dirinya. Menurut Korea Central News Agency, Kim meresmikan pabrik pupuk fosfat Sunchon di timur laut Ibukota Pyongyang.
Media pemerintah ini merilis foto-foto yang memperlihatkan para pemimpin Korea Utara mengenakan setelan Mao hitam dan memotong pita di luar fasilitas pabrik tersebut. Beberapa foto menunjukkan Kim sangat sumringah ketika memotong pita dan berkeliling melihat fasilitas pabrik
Namun, penampilan Kim tidak diperkuat oleh komentar para pejabat di Washington dan Seoul. Presiden AS Donald Trump serta kantor kepresidenan Korea Selatan menolak berkomentar.
Bloomberg mengungkapkan absennya Kim yang mengejutkan juga telah memicu spekulasi tentang rencana suksesi dalam dinasti turun-temurun Korea Utara yang diperintah oleh keluarganya sejak Perang Dunia Kedua. Kepemimpinan dinasti Kim semaki kuat sejak Kim Jong Un berkuasa pada 2011 dengan kepemilikan senjata nuklir.
Dikutip dari Korea Central News Agency, Kim melakukan pengecekan sejumlah tempat di pabrik tersebut, termasuk tempat memproses bahan baku, tempat produksi fosfor kuning, produksi pupuk amonium fosfat, dan proses pengepakan produk.
Baca Juga
Dalam pidatonya, dia menyatakan kepuasannya tentang pembangunan sistem produksi terintegrasi Pabrik Pupuk Fosfat Sunchon oleh para guru dan peneliti dari Universitas Teknologi Kim Chaek.
Kim telah menetapkan tugas dan cara untuk mengembangkan industri kimia dalam orientasi yang benar sesuai standar terbaru, termasuk membangun kembali dan memperbarui pabrik pupuk secara keseluruhan, dan membangun lebih banyak basis industri kimia di Korea Selatan.
Dia juga menyuarakan harapan dan keyakinan untuk menciptakan industri baru dan mengandalkan bahan baku, serta teknologi sendiri.
Dengan demikian, langkah ini menunjukkan kekuatan ide hebat partai tentang terobosan langsung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
