Bisnis.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya mengungkapkan total jumlah kendaraan roda empat yang keluar dari DKI Jakarta melalui Gerbang Tol Cikampek Utama naik hingga 27 persen sejak larangan mudik ditetapkan Presiden Jokowi.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yugo mengemukakan pada 21 April 2020, sebanyak 18.753 kendaraan roda empat keluar dari Jakarta melalui gerbang tol tersebut. Sementara, pada 22 April 2020 tercatat ada 25.797 kendaraan keluar Jakarta dari tol yang sama.
"Berdasarkan catatan kami, Gerbang Tol Cikampek Utama, terjadi kenaikan volume arus kendaraan sebanyak 27 persen," tutur Sambodo, Kamis (23/4/2020).
Sambodo tidak menjelaskan apakah peningkatan jumlah kendaraan itu disebabkan larangan mudik oleh Presiden Jokowi atau bukan.
"Saya belum tahu pasti, apakah kenaikan jumlah kendaraan itu terkait larangan mudik atau bukan," kata Sambodo.
Meski begitu, menurut Sambodo, Kepolisian tetap akan memberlakukan penyekatan jalan agar pemudik tidak pulang kampung selama pandemi virus Corona atau Covid-19.
Mulai tengah malam nanti, Jumat (24/4/2020) pukul 00.00 WIB Polda Metro Jaya melakukan penyekatan pintu masuk dan keluar DKI.
Tiga pos pengamanan besar disiagakan di tiga gerbang tol yakni GT Cikarang Barat, GT Cimanggis, dan GT Bitung. Selain itu, di sejumlah titik lainnya juga dilakukan penyekatan.
