Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Spanyol Perlonggar Karantina Wilayah Bulan Depan

Perdana Menteri Pedro Sanchez mengatakan bahwa Spanyol akan mulai  melonggarkan karantina nasional atau lockdown pada paruh kedua Mei.
Kurir pengantar makanan Glovo memakai masker saat berjalan melewati lapangan Puerta del Sol yang kosong akibat penerapan karantina di tengah wabah virus corona Covid-19 di Madrid, Spanyol, Minggu (19/4/2020)./Antara/Reuters
Kurir pengantar makanan Glovo memakai masker saat berjalan melewati lapangan Puerta del Sol yang kosong akibat penerapan karantina di tengah wabah virus corona Covid-19 di Madrid, Spanyol, Minggu (19/4/2020)./Antara/Reuters

Bisnis.com, MADRID – Perdana Menteri Pedro Sanchez mengatakan bahwa Spanyol akan mulai  melonggarkan karantina nasional atau lockdown pada paruh kedua Mei.

Namun, dia menambahkan bahwa pembatasan pergerakan dapat kembali diberlakukan jika epidemi  corona kembali memburuk di salah satu negara yang paling terdampak itu.

Dengan infeksi terbanyak kedua di dunia, lebih dari 200.000 kasus, dan jumlah kematian tertinggi kedua di Eropa setelah Italia, dengan 21.282 orang, Spanyol telah memberlakukan salah satu pembatasan pergerakan terketat, termasuk mencegah anak-anak meninggalkan rumah bahkan untuk berjalan-jalan.

Negara ini telah mengambil beberapa langkah pelonggaran sementara, termasuk mengizinkan beberapa pekerja untuk kembali bekerja pada pekan lalu dan memberikan izin kepada anak-anak untuk pergi keluar mulai akhir pekan depan, tetapi sebagian besar pembatasan tetap berlaku.

Dengan epidemi yang tampaknya telah melewati puncaknya, aturan ketat akan dilonggarkan perlahan dan bertahap untuk memastikan keamanan, kata Sanchez pada sidang parlemen di mana dia akan meminta anggota parlemen untuk memperpanjang keadaan darurat sampai 9 Mei. "Kita akan bolak-balik tergantung pada bagaimana pandemi berkembang," katanya.

Pada Rabu (22/4/2020) WIB, pemerintah tunduk pada tekanan publik dan mengatakan anak-anak di bawah 14 tahun akan dapat berjalan-jalan di luar di bawah pengawasan.

Kabinet pada awalnya mengatakan anak-anak hanya akan diizinkan untuk menemani orang tua untuk membeli makanan atau obat-obatan, yang memicu kritik di media sosial dan protes keras di balkon. "Ini adalah pemerintah yang mendengarkan," kata Menteri Kesehatan Salvador Illa.

Perlambatan tajam dalam infeksi membuat warga Spanyol optimistis mimpi buruk mereka mungkin mulai mereda dan para pejabat mengalihkan perhatian mereka untuk memulai kembali ekonomi yang lesu.

Unit Spanyol Volkswagen SEAT, yang mempekerjakan sekitar 15.000 orang, mengatakan berencana melanjutkan produksi mulai dari 27 April dan bertujuan melakukan 3.000 uji virus corona per minggu pada tenaga kerjanya untuk meminimalkan risiko.

Krisis ini juga menghantam industri pariwisata vital Spanyol: dengan pesta lari banteng San Fermin di Pamplona ditangguhkan untuk pertama kalinya dalam 4 dekade pada Selasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara/Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper