Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Sebabnya Dewas Pecat 3 Direktur TVRI

Pemecatan Direktur Umum Tumpak Pasaribu, Direktur Program dan Berita Apni Jaya Putra, dan Direktur Keuangan Isnan Rahmanto masih memiliki kaitan dengan pemecatan eks Direktur Utama Helmy Yahya.
Gedung TVRI di Jakarta./Antara
Gedung TVRI di Jakarta./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Dewan Pengawas (Dewas) TVRI Arief Hidayat mengatakan bahwa hambatan dalam operasional di lapangan terkait penyelenggaraan penyiaran dan kesejahteraan karyawan turut memicu penonaktifan tiga direktur LPP TVRI.

Hal itu diungkapkan Arief saat rapat virtual dengan DPR yang dipimpin Wakil Ketua Komisi I, Abdul Kharis Almasyhari hari ini, Kamis (16/4/2020).

Pemecatan Direktur Umum Tumpak Pasaribu, Direktur Program dan Berita Apni Jaya Putra, dan Direktur Keuangan Isnan Rahmanto masih memiliki kaitan dengan pemecatan eks Direktur Utama Helmy Yahya.

Menurutnya, Dewas pernah meminta tunjangan kinerja atau tukin dibayarkan, namun tidak dilakukan pihak direksi. Padahal, sebelumnya Dewas TVRI sudah berkirim surat sebanyak empat kali kepada direksi mengenai hal tersebut.

"Sehingga secara de fakto ada unsur menentang daripada direksi. Kedua ada unsur bertindak kontraproduktif dan menyandera pelaksanaan operasional dan ketiga mereka tidak mengikuti arahan Dewas dalam hal pencairan tukin," kata Arief.

Menurut Arief, Dewas sudah menunggu waktu sepanjang Januari-Maret 2020 untuk memberikan kesempatan tiga direktur terkait mengubah sikapnya sebelum dinonaktifkan.

Dialog dan konsultasi juga sudah dilakukan Dewas, tetapi kesempatan tersebut tidak memberikan dampak. Dewas kemudian menganggap tiga direksi mengecewakan dan tidak ada perubahan.

"Selanjutnya, pembinaan internal apakah Dewas sudah melakukan? Kami sudah melakukan dialog dari hati ke hati dan mengharapkan ada perubahan dari direksi, memberikan kesempatan dari Januari, Februari, Maret dan kami melakukan surat juga melakukan rapat juga tentang tukin sangat mengecewakan bahwa empat surat kami tidak ditanggapi dan tidak dilaksanakan," katanya.

Dia mengakui penonaktifan tiga direktur LPP TVRI masih memiliki kaitan dengan pemecatan eks Direktur Utama Helmy Yahya.

Akibat dari pemecatan Helmy Yahya, Dewas TVRI berharap tugas dan tanggung jawab dapat diemban oleh para direksi agar operasional LPP TVRI dapat terus berjalan dengan lancar. Akan tetapi hal itu tidak terlaksana, katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper