Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Demi Menjaring Pesebaran Covid-19 di Indonesia, 16.500 Spesimen Telah Diperiksa

Upaya tersebut dilakukan untuk menjaring lebih luas pesebaran Covid-19 di Indonesia. Dengan menggunakan pemeriksaan PCR, pemerintah telah mengambil 16.500 orang.
Petugas medis bersiap memeriksa masyarakat di Michigan Health Professionals Covid-19 melalui fasilitas pengujian di Millennium Medical Group di Farmington Hills, Michigan, Amerika Serikat, Selasa (7/4/2020). Menurut data departemen kesehatan kota menunjukkan jumlah kasus virus corona yang dikonfirmasi dari Detroit terus meningkat lebih dari 5.500 pasien  dan 221 diantaranya meninggal. Bloomberg/Emily Elconin
Petugas medis bersiap memeriksa masyarakat di Michigan Health Professionals Covid-19 melalui fasilitas pengujian di Millennium Medical Group di Farmington Hills, Michigan, Amerika Serikat, Selasa (7/4/2020). Menurut data departemen kesehatan kota menunjukkan jumlah kasus virus corona yang dikonfirmasi dari Detroit terus meningkat lebih dari 5.500 pasien dan 221 diantaranya meninggal. Bloomberg/Emily Elconin

Bisnis.com, JAKARTA — Gugus tugas penanganan Covid-19 telah melakukan pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) terhadap lebih dari 16.500 spesimen terkait virus Corona (Covid-19).

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, menegaskan langkah itu dilakukan untuk menjaring lebih luas lagi pesebaran Covid-19 di tengah masyarakat.

“Oleh karena itu, upaya-upaya pemerintah yang dilakukan tentunya akan sangat tergantung dari kepatuhan masyarakat sebagai ujung tombak dari penghentian rantai Covid-19,” kata Yuri saat memberi keterangan pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, pada Kamis (9/4/2020).

Pemerintah mencatat adanya penambahan kasus baru pasien positif virus Corona (Covid-19) di Indonesia, yakni sebesar 337 orang. Dengan begitu, total pasien terkonfirmasi Covid-19 menjadi 3.293 orang.

Yuri mengatakan data tersebut diperoleh hingga siang ini. Menurutnya, data terbaru itu dihimpun dari seluruh rumah sakit yang merawat pasien Covid-19 di seluruh Indonesia. Penambahan kasus positif Covid-19 itu diperoleh dari hasil pemeriksaaan PCR.

"Maka, total pasien yang positif kini yang telah terkonfirmasi menjadi 3.293 orang," ucapnya. Selain itu, ada penambahan kasus meninggal sebanyak 40 kasus. Dengan demikian, hingga saat ini sudah ada 280 orang yang meninggal akibat virus corona di Indonesia. 

Di sisi lain, ada 30 orang yang dinyatakan sembuh. Dengan begitu, total ada 252 pasien yang telah sembuh.

Sebelumnya, Lembaga Biologi Molekuler Eijkman tengah berupaya meningkatkan kapasitas pemeriksaan spesimen virus corona SARS-CoV-2 dengan mendatangkan sistem robotik ekstrasksi RNA Qiagen.

Kepala LBM Eijkman Amin Soebandrio mengatakan dengan sistem robotik itu kapasitas pemeriksaan spesimen dapat bertambah sebanyak 300 per hari.

“Sebelum masuk PCR harus diektrasi RNA-nya dulu, selama ini memang hanya dikerjakan secara manual sehingga membutuhkan waktu dan tenaga,” kata Amin melalui sambungan telepon kepada Bisnis di Jakarta, pada Kamis (9/4/2020).

Ihwal ekstraksi RNA, ia menerangkan, menjadi tahapan krusial dan  berpotensi menulari virus corona kepada peneliti, namun dia berharap dengan sistem itu dapat mengurangi kontaminasi dan mempersingkat waktu penelitian.

“Dalam beberapa hari ini sudah diserahkan ke kami, Minggu depan sudah bisa dipakai untuk mempercepat proses ekstraksi RNA,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Andya Dhyaksa
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper