Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Virus Corona Global: Angka Kematian di AS Tembus 10.000

Dikutip dari www.worldometers.info, jumlah korban meninggal di Negeri Paman Sam meningkat 1.176 jiwa menjadi 10,792 jiwa hingga Senin (6/4/2020) waktu setempat.
Ilustrasi virus corona/istimewa
Ilustrasi virus corona/istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Jumlah korban meninggal dunia akibat virus corona (Covid-19) menembus angka 10.000 di Amerika Serikat.

Dikutip dari www.worldometers.info, jumlah korban meninggal di Negeri Paman Sam meningkat 1.176 jiwa menjadi 10,792 jiwa hingga Senin (6/4/2020) waktu setempat.

AS juga masih menjadi negara dengan total infeksi Covid-19 terbesar setelah menambahkan 27.386 kasus baru yang terkonfirmasi dalam 24 jam terakhir, dengan total kasus mencapai 364,059.

Berturut-turut menyusul banyaknya kasus di AS adalah Spanyol, Italia, Jerman, dan Prancis yang mencatat total 136.675, 132.547, 103.351, dan 92.010 kasus (lihat tabel). Secara keseluruhan, total kasus Covid-19 di seluruh dunia mencapai 1.342.221 kasus hingga Senin malam.

Dari sisi jumlah korban jiwa, Italia masih mencatat angka kematian tertinggi yakni 16.523 orang, disusul Spanyol dengan 13.341 jiwa dan AS dengan 10.792 jiwa.

Dilansir dari Bloomberg, Italia, Prancis, Jerman dan Spanyol terus melaporkan jumlah kasus baru yang lebih rendah. Sementara itu di New York, Gubernur Andrew Cuomo mengatakan, angka kematian harian mulai menunjukkan drafik yang melandai.

Di Inggris angka kematian menurun untuk hari kedua, bahkan saat jumlahnya melampaui 5.000. Sementara itu, Perdana Menteri Boris Johnson yang dirawat di rumah sakit hari Minggu setelah 10 hari dalam isolasi dipindahkan ke unit perawatan intensif.

Sementara itu, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menyatakan jika Tokyo saat ini dalam keadaan darurat Covid-19. Untuk menekan peningkatan tajam dalam infeksi, Pemerintah Jepang akan mendesak warga nya untuk tetap tinggal diri di rumah.

Pemerintah Jepang akan meminta bantuan pihak berwenang untuk mengawasi warga nya agar tidak berkeliaran di luar rumah, kecuali untuk berbelanja makanan, ke tempat perawatan medis, atau melakukan olahraga.

“Setelah mendengar panel penasehat, kami akan menyatakan Jepang dalam keadaan darurat. Kami melihat peningkatan infeksi baru yang cepat, khususnya di daerah perkotaan seperti Tokyo dan Osaka” Ujar Shinzo, seperti dikutip The Guardian.

Shinzo Abe juga menambahkan bahwa institusi medis sedang mengalami situasi kritis, dan pemerintah harus bersiap untuk menyatakan Jepang dalam keadaan darurat.

Total jumlah korban jiwa di seluruh dunia mencapai 74.554 orang. Virus Corona ini sendiri telah menyebar ke lebih dari 209 negara di dunia. Di Indonesia, total jumlah kasus tercatat 2.491, dengan 209 di antaranya meninggal dunia dan 192 orang telah sembuh.

Sementara itu, dari kasus virus Corona di seluruh dunia, 278.168 orang dinyatakan berhasil sembuh. Sebanyak 989.409 pasien masih terinfeksi, dengan 47.506 di antaranya dalam kondisi serius atau kritis.

Update Virus Corona 10 Negara Teratas

Negara

Jumlah Kasus Terbanyak

Jumlah Korban Jiwa

Jumlah Pasien Sembuh

Amerika Serikat

364,059

10,792

19,536

Spanyol

136,675

13,341

40,437

Italia

132,547

16,523

22,837

Jerman

103,351

1,806

28,700

Prancis

98,010

8,911

17,250

China

81,708

3,331

77,078

Iran

60,500

3,739

24,236

Inggris

51,608

5,373

135

Turki

30,217

649

1,326

Swiss

21,657

765

8,056

Sumber: worldometers

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper