Bisnis.com, JAKARTA - Taiwan berencana untuk menutup semua akses untuk kedatangan warga negara asing dalam upaya menekan penyebaran virus corona atau Covid-19.
Tidak hanya menutup pelabuhan kedatangan. Pemerintah juga akan menutup perbatasannya.
Chen Shih-cung, Kepala Pusat Penanganan Virus Corona, menuturkan penutupan ini akan dimulai pada Kamis (19/3/2020).
"Pengecualian diberikan kepada mereka yang telah diberikan izin, diplomat, dan semua warga negara asing yang tiba dengan surat izin.
Langkah ini diambil mengingat Taiwan tengah berjuang menghadapi kenaikan jumlah kasus virus corona yang dibawa dari luar negara tersebut. Pasalnya, jumlah kasus penularan dari dalam negeri telah melambat.
Negara ini mengumumkan 10 kasus baru pada Selasa (17/3/2020) dan semuanya berasal dari warga yang baru pulang dari luar negeri. Angka tersebut merupakan pertumbuhan yang tertinggi sejak virus corona muncul di Taiwan.
Hingga hari ini (18/3/2020), Taiwan telah melaporkan sebanyak 77 kasus virus corona dan satu pasien meninggal. Bukan hanya Taiwan, sejumlah negara Eropa telah memutuskan untuk menutup akses masuk ke negaranya selama 30 hari. Aturan ini berlaku bagi warga negara non-Uni Eropa.
