Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Corona sebagai Musuh Bersama, ini Langkah Pemerintah

Gugus tugas percepatan penanganan virus Corona akan melibatkan pemerintah pusat, pemerintah daerah termasuk kabupaten kota hingga unsur Dinas Kesehatan, TNI dan Polri.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo memukul gong saat pembukaan kegiatan seminar kebencanaan di Jakarta, Senin (24/2/2020). /Antarann
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo memukul gong saat pembukaan kegiatan seminar kebencanaan di Jakarta, Senin (24/2/2020). /Antarann

Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo ditunjuk sebagai Kelapa Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19. Dia mengajak masyarakat menganggap virus ini sebagai musuh bersama.

"Kita harus memandang virus ini sebagai musuh bersama, sehingga dapat kita perangi bersama," katanya di Graha BNPB, Sabtu (14/3/2020).

Saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (14/3/2020), Doni Monardo menyebut penanganan virus yang telah menjadi pandemi global ini akan ditangani lebih terkoordinasi oleh seluruh stakeholder.

Gugus tugas percepatan penanganan virus Corona akan melibatkan pemerintah pusat, pemerintah daerah termasuk kabupaten kota hingga unsur Dinas Kesehatan, TNI dan Polri.

Dia mengatakan gugus tugas ini akan melibatkan banyak unsur seluruh sumber daya termasuk akademisi, peneliti khususnya di bidang penanganan virus, dunia usaha, komunitas, termasuk para pakar dan media.

Percepatan penanganan dilakukan dengan menggerakkan manajemen penanggulangan bencana yang diberikan akses luas dalam mengerahkan seluruh sumber daya secara terencana dan terpadu.

"Karena virus ini sudah dikategorikan sebagai pandemi global maka masuk dalam bencana non alam," terangnya.

Adapun gubernur dan bupati/walikota juga diminta membentuk gugus tugas serupa untuk penanganan virus Corona. Pembentukan itu atas rekomendasi dari kepala gugus tugas di pusat.

Hingga kini sedikitnya 96 orang positif corona di Indonesia. Dari jumlah tersebut, empat orang meninggal dan 6 orang dinyatakan sembuh. Selain menyerang usia renta, virus juga menginfeksi anak usia 2 dan 3 tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper