Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dua Rumah Sakit Fenomenal di Wuhan Resmi Ditutup Pemerintah

Penutupan ini karena sudah tidak ada lagi pasien yang dirawat di sana. Kelompok terakhir pasien penderita virus Corona, sudah boleh pulang per Selasa (10/3/2020) ini. Mereka dinyatakan sembuh dari virus Corona.
Huoshenshan merupakan rumah sakit darurat berkapasitas 1.000 ranjang yang dibangun dari nol hanya dalam waktu 10 hari untuk merawat pasien Virus Corona atau COVID-19. Foto: Antara dari Xinhua.
Huoshenshan merupakan rumah sakit darurat berkapasitas 1.000 ranjang yang dibangun dari nol hanya dalam waktu 10 hari untuk merawat pasien Virus Corona atau COVID-19. Foto: Antara dari Xinhua.

Bisnis.com, JAKARTA - Masyarakat dari berbagai kalangan, mulai dari petugas kesehatan, warga, hingga petugas pemerintah China, tengah bergembira, Selasa (10/3/2020) sore. Pasalnya, per hari ini, mereka resmi melepas semua penghuni rumah sakit temporer yang dibangun oleh pemerintah China untuk merawat pasien positif virus Corona (Covid-19).

Seperti yang diberitakan akun media social Twitter The Paper, media milik Pemerintah Provinsi Shanghai, China. Akun tersebut, selama kurang lebih dua jam, merekam detik-detik pelepasan pasien yang telah sembuh dari infeksi virus Corona di China.

“Kelompok terakhir pasien #Covid-19 meninggalkan rumah sakit,” tulis kapsi video itu.

Pelepasan kelompok terakhir ini sekaligus menutup rumah sakit temporer Wuchang yang dibangun di Wuhan Hongsan Gymnasium per Selasa (10/3/2020).

Sebelumnya, pada awal Februari 2020, Pemerintah China membuat dua rumah sakit temporer di Wuhan Hongsan Gymnasium untuk merawat warga di Wuhan, pusat dari epidemi virus Corona, yang terserang virus Corona.

Rumah sakit tersebut sempat menjadi perhatian dunia. Musababnya, dua RS tersebut dibangun hanya dalam waktu 10 hari dan mampu menampung ribuan pasien.

Namun, seiring berjalannya waktu, pemerintah merasa wabah virus Corona di Kota Wuhan, sudah bisa diatasi. Buktinya, pada hari ini, Presiden China, Xi Jinping berani ke kota tersebut dengan hanya menggunakan masker saja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Andya Dhyaksa
Editor : Andya Dhyaksa
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper