Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menko PMK Pastikan WNI Yang Studi di China Bisa Lanjutkan Pendidikan

Jika mahasiswa ingin melanjutkan pendidikan di Tanah Air, studi kredit bisa ditransfer sepanjang bidang studi atau kajiannya sesuai.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendydan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto saat berada di Lanud Raden Sadjad, Natuna, Kepulauan Riau pada Sabtu (15/2/2020)/Antara
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendydan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto saat berada di Lanud Raden Sadjad, Natuna, Kepulauan Riau pada Sabtu (15/2/2020)/Antara

Bisnis.com, JAKARTAMenteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy memastikan siswa Indonesia yang menempuh ilmu di China tetap bisa melanjutkan studinya, baik kembali ke negara tersebut atau pindah ke Tanah Air.

Muhadjir mengatakan saat ini yang terpenting adalah para pelajar sudah kembali ke Indonesia. Setelah itu, baru dibicarakan lebih lanjut mengenai kelanjutan studi.

"Biar tenang dulu, bersosialisasi dulu. Kemudian baru kami hitung, terutama para mahasiswa, apakah akan kembali ke tempat studi mereka sampai menunggu wabah ini berakhir," katanya saat berada di Lanud Raden Sadjad, Natuna, Kepulauan Riau pada Sabtu (15/2/2020).

Menurutnya, jika memang kemauan mahasiswa tersebut untuk melanjutkan pendidikan di Tanah Air, studi kredit mereka bisa ditransfer sepanjang bidang studi atau kajiannya sesuai.

Untuk mahasiswa yang mendapatkan beasiswa terutama, dari pemerintah, akan ada diskusi lebih lanjut mengenai hal tersebut karena koordinasi mengenai masalah beasiswa berada di bawah ranah Kemenko PMK.

Adapun, kondisi 238 warga negara Indonesia yang berada dalam observasi di Natuna juga dinyatakan sehat tanpa adanya gejala-gejala COVID-19, kata Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto yang ikut melepas kepulangan para WNI tersebut.

Kemenkes sendiri sudah mengeluarkan surat keterangan bebas COVID-19 untuk dibawa para WNI yang pulang ke daerahnya masing-masing. Namun, Terawan juga meminta dinas kesehatan daerah untuk tetap memantau kondisi-kondisi mereka.

"Jadi, itu untuk membantu mereka-mereka juga di dalam bersosialisasi dengan masyarakat maupun dengan keluarga. Dinas kesehatan tetap bertanggung jawab dan terus memantau, kami sudah koordinasikan dengan mereka," kata Terawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper