Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Komisi VII DPR RI: Ahok Jadi Dirut Pertamina Saja

Komisi VII DPR RI menilai Ahok bisa membantu menagih biaya subsisi Pertamina supaya lebih cepat penyalurannya.
Basuki Tjahaja Purnama (BPT) dan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi/JIBI/Bisnis-Muhamad Wildan
Basuki Tjahaja Purnama (BPT) dan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi/JIBI/Bisnis-Muhamad Wildan

Bisnis.com, JAKARTA - Dalam rapat dengar pendapatan Komisi VII DPR RI bersama dengan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi nama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sempat disinggung.

Nama Komisaris Utama Pertamina itu disinggung oleh Anggota Komisi VII DPR RI dari fraksi Gerindra, Harry Purnomo yang meminta bantuan Ahok untuk mengatasi sejumlah masalah yang ada di sektor hilir migas.

 Masalah yang dimaksud Harry adalah terkait dengan penagihan tagihan subsidi Pertamina ke pemerintah.

 “Pak Ahok bisa membantu sebagai komut supaya nagih biaya subsisi Pertamina cepat, kasian Pertamina itu,” ujarnya di Komisi VII DPR RI, Rabu (12/2/2020).

 Menanggapi hal itu, Pimpinan Rapat Gus Irawan Pasaribu sambil berkelakar mengatakan bahwa tugas penagihan bukan menjadi tanggung jawab Ahok sebagai komisaris utama.

 Pasalnya, urusan operasional tersebut perseroan bukan menjadi tugas seorang komisaris utama.

 “Tapi Ahok kan komut pak, mestinya Ahok itu jangan tanggung jadi dirut aja, kan tidak operasional kalau komisaris,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Ridwan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper