Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gandeng Kemendikbud, Netflix Sediakan Investasi US$1 juta Dukung Industri Perfilman Indonesia

Untuk mendukung perkembangan industri perfilman Indonesia, Netflix, platform media streaming digital asal Amerika, mengucurkan investasi sebesar US$1 juta atau sekitar Rp14 miliar dengan menggandeng Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim (tengah) bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (12/12/2019). Rapat kerja tersebut membahas sistem zonasi dan Ujian Nasional (UN) tahun 2020, serta persiapan pelaksanaan anggaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020./Antara
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim (tengah) bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (12/12/2019). Rapat kerja tersebut membahas sistem zonasi dan Ujian Nasional (UN) tahun 2020, serta persiapan pelaksanaan anggaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020./Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Netflix, platform media streaming digital asal Amerika, mengucurkan investasi sebesar US$1 juta atau sekitar Rp14 miliar untuk mendukung perkembangan industri perfilman Indonesia, dengan menggandeng Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Investasi tersebut akan digunakan untuk beberapa inisiatif seperti mengundang insan perfilman Indonesia terpilih untuk mengikuti program “Script to Screen” di Hollywood dan berinteraksi langsung dengan tim kreatif Netflix serta anggota komunitas kreatif global lainnya.

Selain itu, dana tersebut juga akan digunakan untuk memberikan pelatihan penulisan naskah kepada 100 penulis naskah di Indonesia oleh beberapa ahli script writer dunia yang dibawa oleh Netflix ke Indonesia. Tidak hanya terbatas penulisna naskah, peserta juga akan mendapatkan pelatihan mengenai proses produksi dan pascaproduksi.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengatakan kerja sama ini merupakan tahap awal yang dilakukan oleh Kemendikbud untuk mendorong talenta industry perfilman nasional sekaligus membawanya ke panggung internasional.

“Kita perlu untuk terus meningkatkan kapabilitas talenta kita dengan berkolaborasi bersama tim terbaik dunia,” ujarnya dalam konferensi pers, Kamis (9/1/2020).

Sediakan US$600 Ribu

Sebagai tahap akhir, Netflix dan Kemendikbud akan mengundang para peserta workshop untuk mengirimkan konsep cerita film pendek dengan mengangkat tema mengenai nilai-nilai Pancasila. Peserta yang naskah ceritanya terpilih, akan mendapatkan pendanaan sebesar US$600 ribu.

“Kami mengangkat tema Pancasila. Kenapa Pancasila? Karena sudah waktunya Pancasila menjadi cool. Di sini kita men-challenge para peserta untuk bisa mengangkat nilai-nilai dan esensi dari Pancasila menjadi sebuah film yang menarik yang dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat tidak hanya di Indonesia tetapi juga mancanegara,” ujarnya.

Terkait inisiatif yang akan dilaksanakan, Kuek Yu-Chuang, Managing Director, Netflix Asia Pacific, mengatakan pihaknya melihat Indonesia memiliki potensi besar untuk menghasilkan generasi penerus industri perfilman. Terlebih dengan semangat baru untuk mengembangkan dunia perfilman Indonesia dari pemerintah.

“Kami percaya akan ada banyak cerita hebat yang dihasilkan dari Indonesia. Melalui inisiatif-inisiatif ini, kami ingin bisa berkontribusi pada pertumbuhan komunitas kreatif di Indonesia. Netflix juga berharap cerita-cerita tersebut bisa membawa tema-tema unik mengenai Indonesia dan dapat dinikmati oleh masyarakat dunia,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper